Warga Khawatir Sumber Air Bersih Kering Akibat Pembangunan Hotel di Dekat Masjid Agung Tasikmalaya

- 3 Maret 2021, 21:22 WIB
Bangunan salah satu hotel di kawasan Jalan Yudanegara, Kota Tasikmalaya yang berdampingan dengan pemukiman padat penduduk
Bangunan salah satu hotel di kawasan Jalan Yudanegara, Kota Tasikmalaya yang berdampingan dengan pemukiman padat penduduk / Septian Danardi

GALAMEDIA - Pembangunan Hotel di Jalan Yudanegara, tak jauh dari Mesjid Agung Kota Tasikmalaya yang hanya berjak beberapa meter saja, hampir selesai dibangun oleh salah satu pengusaha di Kota Tasikmalaya.

Namun ironisnya, dinas terkait seakan tutup mata dan telinga malah dengan mudahnya memberikan rekomendasi ijin mendirikan bangunan IMB, tanpa mempertimbangkan akan banyak terjadi persoalan dampak lingkungan kedepannya yang merugikan masyarakat sekitar.

Ketua 2 PC PMII Kota Tasikmalaya Asep Kustiana menjelaskan, seperti sumur warga sekitar akan mengalami kekeringan, ketika hotel tersebut beroperasi. Karena hotel merupakan usaha yang dikelola secara komersial dengan menggunakan seluruh bangunannya serta fasilitas yang dimiliki untuk memberikan pelayanan dalam memenuhi kebutuhan pengunjung.

Baca Juga: Prabowo Subianto-Airlangga Hartarto Dikabarkan Galang Kekuatan untuk Pilpres 2024, Begini Penjelasan Gerindra

Apalagi ketika musim kemarau datang dengan adanya aktivitas hotel tersebut, tentu saja akan menggerus sumber daya alam dan lingkungan disekitar yang berdampak pada sumber air.

"Tidak menutup kemungkinan sumur-sumur masyarakat sekitar akan mengalami kekeringan padahal air merupakan kebutuhan dasar masyarakat," katanya.

Selain adanya eksploitasi sumber air bersih yang berasal dari dalam tanah, lanjut Asep, dampak lingkungan limbah cair yang dihasilkan dari akibat operasional hotel tersebut juga harus diperhatikan.

Karena hotel tersebut akan membutuhkan suplay air bersih yang cukup banyak sehingga dari operasional hotel tersebut akan menghasilkan limbah padat maupun limbah cair perhotelan yang akan membawa dampak bagi lingkungan sekitar.

Baca Juga: Jawa Barat untuk Pertama Kalinya Tidak Ada Lagi Zona Merah, Ridwan Kamil: Warga jangan Takabur

Halaman:

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x