GALAMEDIA - Berbicara tentang Hari Perempuan Internasional, saat ini di Arab Saudi, banyak perempuan yang sudah mendapatkan lebih banyak akses ke pendidikan dan berbagai pilihan pekerjaan.
Dari hal tersebut, ekonomi Arab Saudi diprediksi kian melonjak, setelah kerajaan berani memberi kebebasan pada perempuan.
Hal itu disampaikan oleh Direktur regional Bank Dunia untuk negara-negara teluk, Issam Aboussleiman.
Baca Juga: Mewujudkan Masyarakat Sadar Wisata
Dikutip dari Arab News, Issam mengatakan, reformasi yang dilakukan Arab Saudi di sejumlah bidang terhadap perempuan berdampak pada pertumbuhan ekonomi Kerajaan.
"Arab Saudi telah melakukan banyak reformasi terkait lingkungan bisnis, bersama dengan undang-undang yang diukur dengan indeks Women, Business and the Law (WBL) yang kami miliki," ujarnya, dikutip Galamedia, Senin 8 Maret 2021.
Seperti diketahui, reformasi diberbagai bidang di Arab Saudi telah mengubah narasi seputar pemberdayaan perempuan dari inklusivitas dan kesetaraan menjadi terkenal dan berbeda.
Baca Juga: Singgung Rahasia Istana, Rocky Gerung: Moeldoko Yakin KLB Sibolangit Bakal Dilegalkan Kemenkumham
Hasilnya, suara-suara perempuan Saudi terdengar luas dan jelas di seluruh dunia.