GALAMEDIA – Berbagai tanggapan dari banyak tokoh dan politisi terus membanjiri soal wacana presiden tiga periode.
Tak bisa dipungkiri, meski Presiden Jokowi telah mengatakan dirinya tidak berminat, namun pengalaman memperlihatkan antara ucapan dan perbuatan selalu berbeda.
Kekhawatiran masih akan tetap ada di kalangan masyarakat, termasuk politisi Partai Demokrat Andi Mallarangeng.
Baca Juga: Tim Bulutangkis Indonesia Didepak dari All England, Menpora Zainudin Amali: Ambil Tindakan!
Sekretaris Majelis Tinggi DPP Partai Demokrat Andi Mallarangeng menyebutkan bahwa bangsa Indonesia sudah punya pelajaran berharga dari masa Orde Lama dan Orde Baru.
“Pengalaman kita dengan Orde Lama (22 tahun) dan Orde Baru (32 tahun) adalah pelajaran yang mahal,” katanya pada akun Instagram @andi_a_mallarangeng, 18 Maret 2021.
Dia pun menegaskan jika pada masa reformasi, masa jabatan pemerintahan kemudian dibatasi sebagai bentuk menjalankan nilai demokrasi.
“Semangat era reformasi adalah pembatasan masa jabatan presiden, gubernur, dan bupati/walikota. Dua kali saja cukup,” ujar Andi.
Baca Juga: Ramai Video Porno 3 Menit 8 Detik, Kini Polisi Buru Pemeran, Nama dan Orang Diketahui