Potensinya Capai Rp 20 Miliar, Pemkab Sumedang Bidik Pendapatan PBB dari Tol Cisumdawu

- 22 Maret 2021, 15:08 WIB
Bupatj Sumedang H. Dony Ahmad Munir menjadi wajib pajak (WP) PBB pertama yang melakukan pelunasan atas SPPT yang diterimanya, bertempat di Pendopo IPP, Senin 22 Maret 2021./Ade Hadeli/Galamedia/
Bupatj Sumedang H. Dony Ahmad Munir menjadi wajib pajak (WP) PBB pertama yang melakukan pelunasan atas SPPT yang diterimanya, bertempat di Pendopo IPP, Senin 22 Maret 2021./Ade Hadeli/Galamedia/ /

GALAMEDIA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumedang kini tengah membidik pendapatan pajak bumi dan bangunan (PBB) dari objek pajak Jalan Tol Cisumdawu.

"Jika Tol Cisumdawu ini beroperasi, maka akan ada potensi pendapatan PBB yang besarannya mencapai Rp 15-20 miliar. Ini potensi yang cukup besar untuk menambah kas PAD (pendapatan asli daerah)," kata Bupati Sumedang H. Dony Ahmad Munir.

Hal itu disampaikan Dony usai acara penyerahan SPPT (surat pemberitahuan pajak terhitung) PBB Tahun 2021 oleh Badan Pengelolaan Pendapatan Daerah (Bappenda) Kab. Sumedang, di Pendopo Induk Pusat Pemerintahan, Senin 22 Maret 2021.

Baca Juga: Anies Baswedan Presiden Pilihan Milenial, Geisz Chalifah: Sesekali Kena Sendal Jepit dari Kakak Pembina

Menyikapi hal itu Bupati memerintahkan kepada pihak Bappenda, untuk segera melakukan komunikasi dengan CKJT (Citra Karya Jabar Tol) selaku pengelola Jalan Tol Cisumdawu.

Dengan potensi itu, pendapatan dari sektor PBB akan bertambah dari target sesuai DHKP (Daftar Himpunan Ketetapan Pajak) PBB Perkotaan dan Perdesaan yang mencapai Rp 70 miliar.

"Ditambah dengan potensi dari Jalan Tol jika beroperasi tahun ini, maka pendapatan PAD dari sektor PBB ini, bisa mencapai Rp 85-90 miliar. Sekarang untuk mengoptimalkan potensi itu, hitung-hitungannya harus secepat mungkin diurus dengan pihak CKJT," ujarnya.

Baca Juga: Ungkit Sosok The Godfather, Sudjiwo Tedjo Heran Petinggi Negara Ngotot Impor Beras

Selain itu, dia berharap semua Wajib Pajak (WP) PBB Perkotaan dan Perdesaan untuk segera melunasi kewajibannya, begitu SPPT diterima. Lebih cepat dilunasi lebih bagus sehingga tidak mesti menunggu waktu jatuh tempo.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x