Soal Impor Beras, Rocky Gerung: Ada Permainan Politik, Makanya Harus Dengar Kepala Daerah

- 23 Maret 2021, 09:39 WIB
Petani memanen padi di areal persawahan Kelurahan Kaligangsa, Tegal, Jawa Tengah, Senin (22/3/2021). Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tegal dan Himpunan Pengusaha Nadliyin (HPN) Tegal menolak pemerintah untuk melakukan impor beras karena akan berdampak pada turunnya harga panen saat ini dari biasanya Rp20 juta menjadi Rp15 juta per hektar. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/rwa.
Petani memanen padi di areal persawahan Kelurahan Kaligangsa, Tegal, Jawa Tengah, Senin (22/3/2021). Gabungan Kelompok Tani (Gapoktan) Tegal dan Himpunan Pengusaha Nadliyin (HPN) Tegal menolak pemerintah untuk melakukan impor beras karena akan berdampak pada turunnya harga panen saat ini dari biasanya Rp20 juta menjadi Rp15 juta per hektar. ANTARA FOTO/Oky Lukmansyah/rwa. /Oky Lukmansyah/ANTARA FOTO

GALAMEDIA – Isu impor beras dalam negeri ini menjadi perbincangan hangat. Pasalnya, Menteri Perdagangan (Mendag), Muhammad Lutfi menjanjikan akan mundur jika kebijakan impor beras salah.

Persoalan ini pun dibahas oleh Rocky Gerung dalam Youtube-nya dengan judul “DIANGGAP CORENG MUKA JOKOWI, MENDAG SIAP MUNDUR!” yang diunggah pada Selasa, 23 Maret 2021 bersama dengan Hersubeno Arief (Jurnalis Senior)

Persoalan ini dianggap oleh Hersubeno sangat serius, karena yang sudah angkat bicara bukan hanya Kepala Bulog (Budi Waseso), namun Sekjen PDIP (Hasto Kristiyanto) juga menyebut, apa yang dilakukan oleh Mendag ini hamburkan uang negara dan mencoreng muka Jokowi.

Baca Juga: 23 Maret 2000, Persib Ditekuk Persija di Partai Usiran

Rocky berpendapat jika opini yang harus didengar itu adalah dari Kepala Daerah yang menolak impor beras ini.

“Tapi itu juga kan kita musti kepo, secara politis musti kepo, ngapain PDIP bereaksinya begitu gempar gitukan, padahal sebetulnya kita musti percaya Bulog yang secara mudah menerangkan bahwa gudang pun penuh, ngapain import, kan begitu," jelasnya.

"Lalu menteri, menteri pertanian berwacana, tapi yang paling bagus sebetulnya kita perhatikan opini dari atau pendapat komentar menolak dari beberapa kepala daerah, karena itu yang real (nyata). Jadi kalau kepala daerah yang bicara itu artinya dia tau bahwa stok di tempat dia cukup, sehingga melindungi petani,” saumbung Rocky.

Baca Juga: DPR Minta Menhan Sesuaikan Pembelian Alutsista Militer dengan Kemampuan APBN

Rocky juga menilai jika ada perselisihan dalam kabinet mengenai hal ini dan Presiden Jokowi belum memutuskan apa-apa hingga saat ini.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x