3 Orang Hilang di Ledakan Kilang Minyak Balongan, Kapolda Jabar Langsung Tinjau Lokasi

- 29 Maret 2021, 11:36 WIB
Kapolda Jabar, Irjen Pol. Ahmad Dofiri
Kapolda Jabar, Irjen Pol. Ahmad Dofiri /Remy Suryadie/galamedia


GALAMEDIA - Kilang Minyak Balongan RU VI yang berada di Indramayu, terbakar pukul 00.40 wib,  Senin 29 maret 2021 dini hari.

Akibat kebakaran tersebut, sejumlah desa yang berada di sekitar kilang diungsikan untuk menghindari hal hal yang tidak diinginkan.

Kabid Humas Polda Jabar, Kombes Pol Erdi Adrimulan Chaniago saat dihubungi melalui telepon selulernya, Senin 29 maret 2021 menjelaskan sejak kilang terbakar Senin dinihari, masyarakat di sekitar lokasi kilang sudah dievakuasi.

"Pagi ini Kapolda Jabar Irjen Pol Ahmad Dofiri sudah berada di lokasi, memantau proses pemadaman, dan memberikan suport moril secara psikologis kepada warga desa dibelakang kilang yang terbakar," jelasnya.

Masih dikatakan Erdi,  saat ini warga diungsikan ke sejumlah lokasi di Indramayu.

"Ada yang di pendopo Indramayu, di komplek Pertamina Bumi Patra Indramayu lokasi pengungsiannya," katanya.

Baca Juga: Move On dari Amanda Manopo, Kini Billy Syahputra Ajak Ayu Ting Ting Nikah: Mending Sama Gue Aja

Proses evakuasi sejak semalam, dilakukan oleh tim gabungan dari Polres Indramayu, Brimob Detasemen C Cirebon, Pol Airud, Kodim 0616 Indramayu, Batalyon Arhanudse Cirebon, Korem 063 Sunan Gunungjati.

Situasi pagi ini, ditambahkan Kabid Humas api sudah mulai berkurang.

"Api yang membakar sudah mulai berkurang, namun tetap masyarakat dilarang mendekat ke area kilang dengan jarak aman radius 2 km," paparnya.

Kilang minyak Balongan terbakar Senin 29 Maret dinihari, dalam video yang beredar, tampak terdengar suara gemuruh api dan suara ledakan.

Pihak Pertamina RU VI Balongan Indramayu, sudah melakukan proses pemadaman sesuai Proses yang diterapkan saat terjadi kebakaran kilang.

Sementara itu Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Jawa Barat mencatat lima orang mengalami luka berat dan tiga orang lain hilang dalam kebakaran hebat di kilang minyak PT Pertamina RU VI Balongan, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.

Baca Juga: Terkait Insiden Kilang Minyak Balongan, Pertamina Pastikan Pasokan BBM Masih Aman

"Tiga orang hilang (belum diketemukan)," kata Kepala Seksi Kedaruratan BPBD Jawa Barat sekaligus Wakil Manajer Pusdalops PB BPBD Jabar Hadi Rahmat dalam keterangan tertulis, Senin, 29 Maret 2021.

Kemudian BPBD juga melaporkan kejadian kebakaran tersebut membuat puluhan orang mengalami luka-luka. Sebanyak 14 orang mengalami luka ringan dan 5 orang luka berat.

BPBD juga mencatat ada 1.000 orang warga sekitar kilang minyak mengungsi yang dibagi ke tiga titik pengungsi.

Sebanyak tiga lokasi pengungsian yaitu Pendopo Kabupaten Indramayu, GOR Bumi Patra, dan Masjid Islamic Center Indramayu.

"Hingga saat ini api masih menyala dan warga sekitar kilang sudah diungsikan semua ke GOR Komplek Perumahan Pertamina Bumi Patra di Desa Singaraja Kecamatan Indramayu, Komplek Islamic Center Indramayu dan Pendopo Kabupaten Indramayu," ujar Hadi.

Baca Juga: Sinopsis Cinta Untuk Bunda: Sinetron Terbaru RCTI yang Tayang Perdana Hari Ini!

Soal penyebab kejadian kebakaran di Pertamina RU VI di Kecamatan Balongan ditengarai kebocoran gas dan bau menyengat sudah terjadi sekitar pukul 23.00 WIB, sekitar pukul 00.00 WIB ledakan terdengar.

Adapun penanganan kejadian ini BPBD Jabar berkoordinasi dengan BPBD Kabupaten Indramayu untuk melakukan kaji cepat ke lokasi kejadian.

Aparat TNI dan Polri yang berada di lapangan juga sudah mengimbau kepada masyarakat sekitar agar mengungsi ke tempat yang lebih aman.

Identitas 14 orang yang mengalami luka ringan versi BPBD Jabar:

1. Noaf Firmansyah, 21 tahun

2. Muhammad Sidiq Maulana, 13 tahun

3. Guntur Mauluna, 13 tahun

4. Suteni, 53 tahun

5. Yasmin

6. Mulyana, 82 tahun

7. Dawin, 80 tahun

8. Romalah, 55 tahun

9. Sanusi, 90 tahun

10. Warti, 80 tahun

11. Rokamah, 80 tahun

12. Tiah, 100 tahun

13. Raminah, 60 tahun

14. Ade Suratman (sekuriti)

Baca Juga: Teror Bom Bunuh Diri di Katedral Makassar, Dewi Tanjung: Nyai Punya Feeling Gak Enak, Aparat Jaga Ketat!

5 korban luka berat:

1. Kosim B Durakman, 18 tahun

2. Abdul als adil, 18 tahun

3. Ibnu ajis, 18 tahun

4. Ahmad Asrori, 18 tahun

5. Khoirul Ikhwan, 16 tahun.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x