Network
GALAMEDIA - Kongres Luar Biasa (KLB) Partai Demokrat di Deli Serdang, Sumatera Utara ditolak Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham), Rabu, 31 Maret 2021.
Inisiator KLB Jhoni Allen Marbun langsung menyatakan bakal melakukan gugatan ke Pengadilan Tata Usaha Negara (PTUN).
Hal itu diungkapkan Jhoni Allen melalui akun instagramnya menanggapi status akun @dr_moeldoko.
Status Moeldoko etrsebut berselang beberapa jam sebelum Pemerintah Jokowi-MA melalui Menkumham mengumumkan penolakan KLB Demokrat.
Ketika KSP Moeldoko mengunggah status ini, di tempat lain, Menkumham Yasonna Laoly mengumumkan status KLB Sumut versi Moeldoko.
Baca Juga: Situasi Terkini Mabes Polri Usai Aksi Penyerangan, Baracuda Disiagakan di Dekat Bareskrim
Salah satu yang mengomentari status Moeldoko ini adalah Jhoni Allen Marbun yang merupakan kader Demokrat yang dipecat oleh Ketum Agus Harimurti Yudhoyono (AHY).
“Kita Gugat Di PTUN dan tegakkan kebenaran. Kami lapang dada keputusan kemenkumham,” ungkap Jhoni Allen Marbun melalui akun @johny.allen.marbun, Rabu 31 Maret 2021.
Sebelumnya KSP Moeldoko mengunggah status di Instagramnya @dr_moeldoko pada Rabu siang.
Baca Juga: Ada Aksi Baku Tembak di Mabes Polri, Rumah Dinas Jenderal Listyo Langsung 'Dikepung' Petugas
Berikut status lengkap Moeldoko tersebut:
Indonesia siap bangkit setelah masyarakat secara bersama berjuang melawan COVID-19. Salah satunya dengan mendapatkan vaksin.
Hingga kini, vaksinasi di Indonesia sudah tembus angka 10 juta dosis vaksin dan berhasil masuk empat besar dunia dalam memberikan vaksin.
Baca Juga: Banting Ucapan Said Aqil, Rocky Gerung Sebut Kedunguan Lebih Bahaya dari Radikalisme-Komunisme
Pemerintah akan terus mempercepat pertambahan vaksinasi agar angka infeksi COVID-19 dapat terus ditekan.
“Ayo bangkit!,” kata KSP Moeldoko dalam status tersebut.***
