19 Korban Akibat Banjir Bandang di NTT, Puluhan Korban Lainnya Masih Dicari

- 6 April 2021, 11:45 WIB
PMI membantu pencarian korban. Twitter.com/@palangmerah
PMI membantu pencarian korban. Twitter.com/@palangmerah /

GALAMEDIA - Sebanyak 19 orang ditemukan meninggal dunia akibat banjir bandang dan longsor menerjang pemukiman warga lima desa di Kecamatan Ile Ape dan Ile Ape Timur, Kabupaten Lembata, Nusa Tenggara Timur, Minggu (4/4), sekitar pukul 02.00 Wita.

Wakil Bupati Lembata Thomas Ola Langoday yang dikutip dari Antara Selasa, 6 April 2021, mengatakan puluhan warga lainnya masih dalam proses pencarian.

"Hari ini atas kerja keras warga dan para pemuda, kami sudah bisa menemukan satu lagi korban sehingga jumlah korban yang sudah kami temukan sebanyak 19 orang," kata dia.

Baca Juga: 7 Negara Paling Maju di Dunia, Nomor 7 Tak Disangka karena Negara Kecil!

Dia mengatakan ada sejumlah desa yang terkena dampak banjir dan tanah longsor, tetapi yang mengakibatkan korban jiwa di tiga desa.

Ketiga desa itu, adalah Desa Lama Wolo dan Waimata di Kecamatan Ile Ape Timur dan Desa Amakaka di Kecamatan Ile Ape.

Berdasarkan laporan sementara, jumlah warga yang belum ditemukan 44 orang, tetapi kemungkinan masih ada keluarga yang belum melaporkan.

Baca Juga: Sidang Hanya untuk Seorang Hbib Rizieq Hari Ini, Polisi Terjunkan 1.388 Personel untuk Amankan PN Jaktim

"Saat ini, masih terus dilakukan pencarian terhadap para korban di lapangan," kata dia.

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x