Yasonna Laoly Akui Dongkol pada Kubu AHY: Nama Saya Dicatut, Kita Bertindak Sesuai Undang-undang dan AD/ART

- 7 April 2021, 15:30 WIB
Yosana Loly Mentri Hukum dan Ham
Yosana Loly Mentri Hukum dan Ham /Instagram/@risnokarsim/Instagram

GALAMEDIA - Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (HAM), Yasonna Laoly angkat suara terkait pemerintah yang secara resmi menolak pengesahan hasil Kongres Luar Biasa Partai Demokrat yang terjadi di Deli Serdang pada Jumat, 5 Maret 2021 lalu.

Dilansir Galamedia dari saluran YouTube Karni Ilyas Club, Yasonna Laoly secara blak-blakan mengaku bahwa dirinya sudah sangat dongkol dari awal isu kudeta di tubuh Partai Demokrat terjadi.

Dalam dialognya bersama Karni Ilyas, ia menuturkan bahwa kekesalan terhadap kubu Agus Harimurti Yudhoyono (AHY), apalagi namanya disebut-sebut dalam kudeta Partai Demokrat.

Baca Juga: Soal Doa Lintas Agama, Menag Yaqut Cholil: Ingat, Ini Kementerian Agama, Bukan Kementerian Islam!

"Sejak awal saya sudah sampaikan, pada saat Pak SBY, atau sebelumnya Andi Arief dan orang-orangnya, termasuk AHY, bahkan AHY sebagai Ketua Umum Demokrat mengirim surat ke istana, kita itu sudah, apa ya, sebetulnya dongkol banget. Saya dicatut nama saya, dia bilang 'wah itu ada pertemuan Menteri Hukum dan HAM dengan Moeldoko'," ujar Yasonna Laoly dilansir Galamedia dari saluran YouTube Karni Ilyas Club pada Rabu, 7 April 2021.

Keputusan Kementerian Hukum dan HAM (Kemenkumham) yang menolak hasil KLB kubu Moeldoko, Yasonna Laoly menyebut bahwa memang sejak awal pihaknya dengan tegas berjanji akan berlaku profesional.

Baca Juga: MUI Pusat Lakukan Vaksinasi Pakai AstraZeneca, Wapres Sebut Masyarakat Tidak Perlu Ragu

"Saya sudah katakan, kita akan bertindak sesuai dengan peraturan perundang-undangan saja, dan Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART)," terang Yasonna Laoly.

Lebih jauh, ia sangat  menyayangkan sikap kubu AHY yang dinilai sering menuduh pemerintah dengan tuduhan yang tidak beralasan.

Menurutnya, dengan dikeluarkannya keputusan Kemenkumham yang menolak hasil KLB, hal ini membuktikan bahwa pemerintah bersikap netral terhadap perebutan kepemimpinan di Partai Demokrat.

Baca Juga: MUI Pusat Lakukan Vaksinasi Pakai AstraZeneca, Wapres Sebut Masyarakat Tidak Perlu Ragu


"Kita mau tunjukkan bahwa kita ini netral dalam soal ini. Makanya dalam pengumuman kemarin saya sampaikan, saya sangat menyesalkan, pemerintah sangat menyesalkan tudingan-tudingan yang menyesatkan dari kubu AHY yang mengatakan intervensi pemerintah," kata Yasonna Laoly

Ia menilai bahwa tudingan yang dilontarkan kubu AHY layaknya orang yang tidak dewasa dalam mengurus partai politik.

Yasonna Laoly juga menyampaikan bahwa pihaknya akan menyelesaikan sebuah kejadian sesuai aturan yang berlaku, bahkan jika tidak sesuai maka pihaknya tidak segan untuk menolak.

"Kita akan menegakkan aturan, kalau sesuai AD/ART kita jalankan, kalau tidak sesuai ya kita tolak, itu aja. As simple as that," ujarnya.***

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x