Network
GALAMEDIA - Polres Sumedang menjadi yang pertama di Jajaran Polda Jabar yang memiliki GeNose C-19, alat yang sangat bermanfaat dalam melakukan testing dan Tracing dalam kasus Covid-19.
"Pemerintah masih berusaha mengurangi laju penyebaran Covid- 19, termasuk di Sumedang melalui kegiatan 3T (Testing, Tracing, Treatment). GeNose C-19 ini sebuah peralatan yang sangat bermampaat dalam mendukung kegiatan 3T ini," kata Kapolres Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto.
Ia menyampaikan hal itu saat meluncurkan peralatan GeNose- C19 di Mapolres Sumedang, Kamis 8 April 2021. Menurut Eko, alat tersebut baru dimiliki 12 kota besar di Indonesia.
Baca Juga: Makin Rumit, Desiree Tarigan Tegaskan Akan Polisikan Hotma Sitompul
Itu hanya berada di bandara dan stasiun kereta api di bawah operator Kementrian Perhubungan. Sehingga GeNose C-19 yang dimiliki Polres Sumedang dapat dikatakan sebagai yang pertama, yang diadakan secara mandiri oleh pemerintah daerah dalam hal ini Polres Sumedang.
Eko menambahkan, Jawa Barat sendiri baru ada 1 Lokasi yang menggunakan GeNose-19, yakni di Bandara Husein Sastranegara Bandung.
"Untuk itu kami merasa bangga sudah memiliki GeNose. Apalagi di Jajaran Polda Jabar, Polres Sumedang menjadi yang pertama yang memiliki fasilitas ini. Terlebih untuk mendapatkan alat yang merupakan handmade, ditempuh dengan usaha cukup keras," ujarnya.
Baca Juga: Ikatan Cinta 8 April 2021: Rendy Terus Selidiki Elsa dan Ricky, Aldebaran Tes DNA Reyna Lagi
Dijelaskan dia, alat itu lebih cepat 8 kali lipat dari jumlah peserta rapid test antigen yang mencapai 683 orang perharinya.
