GALAMEDIA - Ketua DPP Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI), Haris Pertama, mengungkapkan keresahannya saat ini karena banyaknya BuzzerRP.
BuzzerRP sendiri merupakan sebutan untuk orang-orang yang rela dibayar untuk mempropagandakan suara-suara politik di media sosial.
Saat ini marak sekali buzzer-buzzer di media sosial, khususnya Facebook, Twitter, dan Instagram.
Dalam pekerjaannya mereka tak hanya mempropagandakan suara-suara yang diinstruksikan atasannya, akan tetapi juga turut menyerang dengan opini-opini mereka.
Biasanya mereka menyerang dalam kolom komentar media sosial untuk mendebat ketika ada berita yang berlawanan dengan pandangan politiknya.
Baca Juga: ACT Cimahi Salurkan Bantuan Beras dan Air Mineral
Bahkan tak hanya masyarakat biasa yang disasarnya dalam mendebat apa yang di tentangnya, namun mereka juga kerap kali berani meneror orang-orang ternama seperti kaum intelektual.
Haris Pertama mengungkapkan bahwa saat ini banyak dari kaum intelektual yang ketakutan karena merasa diteror oleh BuzzerRP.