Ma'ruf Amin Izinkan Para Santri Mudik, Dosen Australia: Jadi Sebenarnya yang Dilarang Itu Apanya?

- 24 April 2021, 15:52 WIB
Gus Nadir.
Gus Nadir. /Tangkapan layar/

GALAMEDIA - Pemerintah resmi melarang masyarakat Indonesia untuk melakukan mudik 2021, hal ini dilakukan untuk menekan angka penyebaran covid-19.

Seperti yang diketahui, dalam kebijakan tersebut masyarakat Indonesia tidak boleh bepergian mulai pada Kamis, 22 April 2021 hingga Senin, 24 Mei 2021 mendatang.

Meskipun begitu, menariknya Wakil Presiden Ma'ruf Amin justru memperbolehkan para santri untuk mudik lebaran 2021.

Keinginan terkait pengecualian santri untuk larangan mudik 2021 ini dituturkan Juru Bicara Wapres Masduki Baidlowi, Jumat 23 April 2021.

Menurut Masduki, Ma'ruf Amin berharap keinginan pengkhususan santri dalam larangan mudik 2021 itu bisa disampaikan Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU) lewat sebuah surat yang dikirimkan kepada Presiden Jokowi atau dirinya sendiri.

Baca Juga: KRI Nanggala 402 Belum Ditemukan, Dimas Seto: Ya Allah Selamatkanlah Saudara Kami di Bulan Penuh Berkah Ini

"Dalam hal tertentu, kalau dianggap perlu, Wapres meminta Pengurus Besar NU untuk bikin surat secara khusus apakah kepada Presiden atau Wapres atau Dirlantas Nasional supaya ada dispensasi," kata Masduki dilansir Galamedia dari Antara pada Sabtu, 24 April 2021.

Menanggapi hal tersebut, Dosen Fakultas Hukum Universitas Monash Australia Nadirsyah Hosen atau Gus Nadir ikut menanggapi pernyataan Wakil Presiden Ma'ruf Amin soal larangan mudik 2021.

"Kebijakan gak konsisten begini yang bikin susah jelasin ke masyarakat," ujar Gus Nadir dilansir Galamedia dari akun Twitter @na_dirs pada Sabtu, 24 April 2021.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x