Network
GALAMEDIA - KRI Nanggala-402 dilaporkan hilang kontak pada Rabu, 21 April 2021 lalu. Dan pada Minggu 25 April 2021, seluruh awak kapal telah dinyatakan gugur.
Seluruh tim penyelamat TNI Angkatan Laut dan tim gabungan terus berupaya dalam mengevakuasi kapal selam KRI Nanggala-402 yang saat ini berada di kedalaman 838 meter.
KRI Nanggala-402 memuat 53 awak kapal yang di komandani oleh Letnan Kolonel Laut (P) Heri Oktavian.
Dilansir Galamedia melalui laman resmi TNI AL pada Senin, 26 April 2021, Letkol Heri Oktavian telah menjabat sebagai Komandan KRI Nanggala sejak 3 April 2020.
Baca Juga: Terpilih Jadi Pemain Terbaik, Ini Harapan Gelandang Bertahan Persija Selanjutnya
Sebelumnya, Heri menjabat sebagai Komandan Sekolah Awak Kapal Selam (Dansekasel) di Pusat Pendidikan Khusus (Pusdiksus).
Letkol Heri sebelumnya pernah menjalani pendidikan Sesko di Jerman sebelum menjabat Dansekasel pada November 2019.
Setelah kabar hilangnya Nanggala-402, banyak yang mencari tahu siapakah komandan KRI Nanggala-402 tersebut.
Ternyata, Komandan Heri beberapa kali membagikan momen selama bertugas di akun Instagramnya @class_of_2k2.
Baca Juga: Kesal Difitnah Aldi Taher Telah Melakukan Maksiat, Dinar Candy: Saya Maksiat, Anda Munafik
Tak hanya saat bertugas, Heri juga beberapa kali mengunggah momen bersama keluarganya.
Di akun Instagramnya ada satu unggahan pada 15 November 2019 yang memilukan. Heri saat itu sedang latihan penyelamatan diri dengan baju khusus MK-11.
Dalam unggahannya, Heri memberitahu jika suatu saat media memberitakan dirinya, Heri meminta doa untuk keselamatan dirinya.
"If you don't read about this on the news, than we're fine. (Jika kamu tidak membaca hal ini di berita dan media massa, maka kami baik-baik saja)," tulis Heri dilansir Galamedia melalui Instagram @class_of_2k2, Senin, 26 April 2021.
"But if you find it on the news, please pray for us. (Tapi jika kamu menemukan berita akan hal ini, maka kami mohon berdoalah untuk kami)," tambahnya.
Baca Juga: Kian Brutal, KKB Tewaskan Kepala BIN Papua, Begini Kronologisnya
Sebagai informasi, hingga saat ini evakuasi kapal masih terus dilakukan dengan bantuan beberapa negara.
Proses evakuasi kapal selam tak bisa dilakukan sendiri tanpa bantuan internasional mengingat KRI Nanggala-402 berada di kedalaman 838 meter.***
