Pemerintah Tangani Langsung Kasus KKB, Moeldoko: Kejahatan KKB Masuki Babak Baru

- 28 April 2021, 15:06 WIB
 Penanganan KKB secara tegas terukur kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko.
Penanganan KKB secara tegas terukur kata Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko. //Randhy Putra Nugraha/KSP


GALAMEDIA - Kepala Staf Kepresidenan, Moeldoko, mengatakan bahwa penanganan Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Papua akan mendapat penanganan langsung dari pemerintah.

Penanganan KKB di Papua pun tidak berbenturan dengan nilai hak asasi manusia karena pelaksanaannya secara tegas terukur dengan pendekatan hukum.

Sebelumnya diberitakan, bahwa aksi KKB di Papua sudah memakan korban. Selain itu aksi yang dilakukan KKB pun membuat warga setempat resah.

Disampaikan langsung oleh Moeldoko, bahwa Presiden Joko Widodo sudah mewanti-wanti perihal penanganan KKB di Papua.

"Presiden sudah wanti-wanti soal penanganan KKB ini. Harus tegas tetapi tidak boleh mengabaikan HAM," kata Moeldoko saat menggelar konferensi pers Festival HAM 2021 secara daring di Gedung Bina Graha Jakarta, dikutip Galamedia dari Antara, Rabu 28 April 2021.
 
Baca Juga: Bingung Berapa Besaran Zakat Fitrah 2021 ? Berikut Baznas Jabar Sudah Merilis Besaran Zakat Fitrah Tahun Ini

Sebelum Sidang Kabinet Paripurna pada hari Selasa lalu, terdapat beberapa masukan penanganan KKB Papua juga sudah disampaikan TNI, Polri, Badan Intelijen Negara (BIN).

Selain itu, Kementerian Politik, Hukum, dan Keamanan, Badan Nasional Penanggulangan Teroris (BNPT), hingga Bupati Puncak juga sudah menyampaikan masukannya kepada Moeldoko.

Upaya ini pun terus ditindaklanjuti mantan Panglima TNI itu dengan dialog-dialog bersama para tokoh agama, budaya, dan masyarakat Papua.

Melalui langkah tersebut, Moeldoko berharap penanganan KKB di Papua selesai dengan tepat, pas, dan tidak mengorbankan banyak pihak.

Di sisi lain, Moeldoko menilai kejahatan yang dilakukan KKB di Papua memasuki babak baru, terutama karena kejahatan KKB mulai menjurus pada tindakan terorisme.
 
Baca Juga: Viral hingga jadi Perbincangan Warganet, Begini Video Penampakan Awan Mirip KRI Nanggala 402 di Pantai Bali

Aksi KKB dinilai mampu memunculkan rasa tidak aman, rasa takut, hingga pembunuhan kepada masyarakat Papua itu sendiri.

"Ada usulan tidak lagi menggunakan istilah KKB tetapi teroris. Saat ini usulan tersebut masih jadi kajian bersama," kata Moeldoko.

Selain itu, Moeldoko juga menyampaikan kembali dukacita atas gugurnya Kabinda Papua.

Ia menyesalkan peristiwa tersebut terjadi di tengah upaya pemerintah untuk menyelesaikan masalah Papua melalui pendekatan kesejahteraan yang dikuatkan dengan diterbitkannya Inpres Nomor 9 Tahun 2020.

Untuk itu, kata dia, Pemerintah akan lebih tegas melakukan penegakan hukum, sebagaimana perintah Presiden bahwa tidak ada tempat bagi KKB di Tanah Papua maupun di seluruh pelosok Tanah Air.
 
Baca Juga: Luncurkan Aplikasi Serambi Masjid, Dewan Masjid Indonesia Permudah Umat Muslim Indonesia Berdonasi ke Masjid

Terlebih, saat ini Papua sedang mempersiapkan agenda nasional, yaitu PON XX, yang tidak semata ajang olahraga, tetapi sebagai upaya merekatkan semangat dan ikatan kebangsaan.***
 
 
 

Editor: Kiki Kurnia


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x