Prabowo Diduga Terlibat Korupsi Ekspor Benur, Pengamat: Untuk Pilpres 2024

- 29 April 2021, 13:38 WIB
Prabowo Subianto.
Prabowo Subianto. /Instagram/@prabowo

GALAMEDIA – Pakar Hukum sekaligus pengamat politik, Refly Harun turut menyoroti perihal tudingan keterlibatan Menteri Pertahanan (Menhan) Prabowo Subianto ke dalam kasus korupsi ekspor benih lobster (benur).

Kasus korupsi ekspor benur ini telah menjerat eks Menteri Kelautan dan Perikanan (KKP), Edhy Prabowo.

Refly menuturkan bahwa kasus ini berawal dari dibukanya akses ekspor benur oleh Edhy Prabowo.

Menurutnya, hal tersebut berbanding terbalik dengan apa yang dilakukan Menteri KKP sebelum Edhy yakni Susi Pudjiastuti.

Baca Juga: Alhamdulillah, Presiden Jokowi Sudah Teken PP Pembayaran THR dan Gaji ke-13 Bagi Aparatur Negara

"Penutupan akses ekspor benur bisa meningkatkan penyeludupan, tapi pembukaan akses malah terjadi korupsi dan suap-menyuap. Susah bangsa kita ini," ujar Refly dikutip Galamedia dari kanal YouTube Refly Harun, Kamis 29 April 2021.

Di sisi lain, Refly menilai bahwa tudingan keterlibatan Prabowo pada korupsi ekspor benur ini mengandung unsur political fundraising.

Artinya, dana tersebut diduga digunakan untuk kepentingan politik Prabowo untuk maju di gelaran Pilpres 2024.

“Kemudian dikatakan sebagai political fundraising hanya untuk menghadapi Pilpres 2024,” ungkap Refly.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x