Heboh Pertanyaan Janggal Tes KPK, Rocky Gerung: Pembuat Soal dari Gorong-gorong, Hanya Curigai Warga Negara

- 4 Mei 2021, 09:46 WIB
Rocky Gerung
Rocky Gerung /Dok PRMN/

GALAMEDIA – Hasil tes Wawancara Kebangsaan untuk pegawai Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) akan segera diumumkan pihak KPK.

Namun, diketahui terdapat deretan pertanyaan janggal dalam tes alih KPK menjadi PNS ini.

Menurut kesaksian beberapa pegawai KPK, pertanyaan yang diajukan lebih mirip screening ideologi.

Pertanyaan mengenai FPI, LGBT, revisi UU KPK, penista agama, dan bangsa China adalah sebagian dari pertanyaan yang membuat pegawai merasa janggal.

Baca Juga: CMG dan Roda Amal Salurkan 1.200 Paket Sembako untuk Guru Ngaji dan Yatim Dhuafa

Menanggapi hal ini, Rocky Gerung melalui kanal Youtube Rocky Gerung Official, Selasa (4 Mei 2021) berjudul “NEGARA MAKIN NGACO! WARGA NEGARA SENDIRI KOK DICURIGAI” menyampaikan pandangannya.

Rocky menilai, apa yang ditanyakan adalah pandangan pribadi dan seharusnya pertanyaan yang diajukan untuk mengevaluasi kemampuan pegawai.

“Jadi yang ditanya adalah pandangan pribadi terhadap hal yang udah dirumuskan oleh rezim gitu. Jadi bukan mengevaluasi kemampuan dia (pegawai) untuk membayangkan kalau ada kasus korupsi yang berlapis-lapis, (bagaimana) mereka menyelesaikannya,” ujarnya.

Baca Juga: Bocoran Ikatan Cinta 4 Mei 2021: Ibu Rosa Benci Reyna, Elsa Lakukan Malam Kedua

Lebih lanjut Rocky menilai untuk apa  KTP jika pertanyaan yang diberikan masih seputar Pancasila, sejarah, dan sebagainya.

“Kan mustinya itu yang dites karena (itu) soal profesi tuh, kalau masih dites soal kewarganegaraan ya buat apa dikasih KTP Indonesia, kan orang sudah dapat KTP itu artinya dia warga negara, warga negara itu sudah sama pengetahuan dia tentang Pancasila, rasisme, sejarah, dan lainnya,” terang Rocky.

Peristiwa ini menurut Rocky menunjukkan Indonesia kembali  ke zaman pengendalian ideologi.

Baca Juga: Simak Jadwal Imsakiyah, Buka Puasa dan Waktu Shalat di Wilayah Jabodetabek untuk Selasa 4 Mei 2021

“Yang perlu adalah kualifikasi khusus yaitu keahlian dia dalam mengejar koruptor, jadi ini negara balik lagi sistem pengendalian ideologi, kalau anak SMA ya diajarin lagi tuh apa sejarah komunis, ini orang udah selesai seluruh proses belajarnya masih ditanya hal ajaib,” tandasnya.

Rocky memperkirakan pihak yang membuat soal-soal ini adalah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).

“Ini ngaconya nih, ini yang bikin pertanyaan nih dari mana (asalnya), dari gorong-gorong apa, atau jangan-jangan ini pertanyaan disusun oleh BPIP, saya kira iya tuh,” lanjutnya.

Rocky juga menilai pertanyaan semacam ini mencurigai warga negara.

Baca Juga: KKB Papua Terus Tantang TNI Polri, Mahfud MD Beberkan Jumlah Korban Jiwa: Sangat Brutal

“Saya menduga ini semacam upaya untuk mencurigai warga negara tuh, kan pertanyaan begitu (berarti) pertanyaan yang mencurigai warga negara kan. Harusnya kan ditanya hal yang berhubungan dengan kapasitas, pengetahuan,” imbuh pengamat politik ini.

Dengan ini, Rocky menduga semua pegawai menjawab sesuai dengan yang diinginkan  pembuat pertanyaan.

“Ini bener-bener gila nih, kan ya semua orang pasti menjawab hal yang menyenangkan (untuk) si pembuat pertanyaan supaya dia (pegawai) bisa masuk kan, saya kira yang ikut (tes) kemarin itu ketawa-ketawa (saat) menjawabnya,” katanya. ***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: YouTube


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x