Antisipasi Pemudik ke Kabupaten Bandung, 1.300 Personel Gabungan Siaga di 8 Titik Pos Terpadu

- 5 Mei 2021, 14:17 WIB
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat memeriksa personel gabungan pada pelaksanaan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya 2021 di Gedung Bale Rame Soreang, Rabu 5 Mei 2021./Engkos Kosasih/Galamedia/
Bupati Bandung Dadang Supriatna saat memeriksa personel gabungan pada pelaksanaan apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya 2021 di Gedung Bale Rame Soreang, Rabu 5 Mei 2021./Engkos Kosasih/Galamedia/ /

GALAMEDIA - Sebanyak 1.300 personel TNI, Polri, Dinas Perhubungan, Satpol PP, Dinas Kesehatan dan lainnya disebar di 8 titik pos terpadu di Kabupaten Bandung.

Mereka akan siaga dalam rangka pelaksanaan Operasi Ketupat Lodaya 2021 yang digelar selama 12 hari mulai 6-17 Mei 2021.

Bupati Bandung, Dadang Supriatna mengatakan, ribuan personel itu disiagakan untuk mencegah pendatang baru atau para pemudik yang masuk ke Kabupaten Bandung.

Baca Juga: Tim JQR Dampingi Korban yang Dibakar Sang Kekasih di RSHS, Gubernur dan Baznas Jabar Berikan Bantuan

"Dalam penanganannya pun jangan arogan, tetap harus mengedepankan cara-cara humanis dan persuasif. Jangan sampai ada gangguan kamtibmas," ujar Dadang.

Ia menyampaikan hal itu usai memimpin apel gelar pasukan dalam rangka Operasi Ketupat Lodaya 2021 di Gedung Bale Rame Soreang, Kabupaten Bandung, Rabu 5 Mei 2021.

Turut hadir Dandim 0624/Kabupaten Bandung Letkol Inf Donny Ismuali Bainuri, Kabag Ops Polresta Bandung Kompol Gandi, dan jajaran Forkopimda Kabupaten Bandung lainnya.

Dadang mengingatkan kepada masyarakat Kabupaten Bandung untuk tidak mudik. Terkecuali mudik lokal dengan jarak berdekatan.

Baca Juga: Chelsea vs Real Madrid, Siapa Bakal Hadapi Man City di Final Liga Champions?

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x