Network
GALAMEDIA – Pertanyaan tes wawasan kebangsaan (TWK) alih status Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) menjadi perbicangan hangat di kalangan politisi Indonesia.
Salah satunya Christ Wamea, tokoh Papua yang turut menanggapi hal ini.
KPK sendiri telah menerima hasil tes wawasan kebangsaan yang diikuti seluruh pegawai, sekitar 300 pegawai sebagai bagian dari proses alih status menjadi ASN pada Selasa, 27 April 2021 lalu.
Baca Juga: Polisi Putar Balik 147 Kendaraan di Gerbang Tol Cileunyi di Hari Pertama Pelarangan Mudik
"KPK benar telah menerima hasil assessment wawasan kebangsaan yang diserahkan pihak BKN (Badan Kepegawaian Negara) tanggal 27 April 2021," kata Pelaksana Juru Bicara KPK Ali Fikri dikutip Galamedia dari berbagai sumber.
Namun diketahui terdapat deretan pertanyaan janggal dalam tes alih KPK menjadi PNS ini.
Menurut kesaksian beberapa pegawai KPK, pertanyaan yang diajukan lebih mirip screening ideologi.
Baca Juga: Politisi Ini Sebut Novel Baswedan Gagal Berarti Tidak Kompeten, Tak Ada Urusan dengan Pelemahan KPK
Pertanyaan mengenai FPI, LGBT, revisi UU KPK, penista agama, bangsa China adalah beberapa pertanyaan yang diajukan dan membuat pegawai merasa janggal.
“Modul ketiga, kami dikasih empat pertanyaan, disuruh memilih yang paling sesuai sama kami. Di sini ada salah satu pernyataan, Nabi adalah suci dan berbeda dengan manusia lain,” kata salah satu pegawai yang mengikuti tes ini.
Tak sampai di situ, pegawai lain pun mengungkap soal yang diajukan tak sesuai dengan tugas mereka sebagai KPK.
Baca Juga: Polemik THR PNS 2021, Rocky Gerung : Presiden dan Menkeu Ribut, Pemotongan Menimbulkan Kecurigaan!
“’Penista agama harus dihukum mati’ dan ada pula pernyataan ‘Semua Cina sama saja’, Ini pertanyaan-pertanyaan yang tidak sesuai dengan tugas kami di KPK,” ujar pegawai itu.
Tak lama urusan soal-soal yang janggal ini pun heboh. Christ Wamea melalui akun Twitter @PutraWadapi mencuitkan tanggapannya.
Soal mengenai agama, sholat, HRS, menurutnya tidak masuk akal. Melalui cuitannya, Christ juga mempertanyakan, ini tes untuk menjadi ASN KPK atau buzzer KPK.
Baca Juga: Rocky Gerung: Novel Baswedan Pantas Tidak Lulus, Dia Hafal Nama-nama Koruptor Bukan Nama-nama Ikan
“Test wawasan kebangsaan pegawai KPK alih status mjd ASN dgn pertanyaan kamu Islam Apa? Sholat pakai qunut? Pendapat soal Habieb Rizieq, Kadrun, dll yg tdk masuk akal. Ini sebenarnya test utk jadi ASN KPK atau jadi buzzeRp di KPK...?”.***
