Said Didu Ungkap Alasan Pidato Jokowi soal Bipang, Ternyata Begini

- 9 Mei 2021, 09:10 WIB
Eks Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu.
Eks Sekretaris Kementerian BUMN, Said Didu. /Antara/Dewanti Lestari/

GALAMEDIA - Mantan Sekretaris Kementerian BUMN, Muhammad Said Didu turut buka suara soal pidato Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Pidato dimaksud mengulas larangan mudik hingga promosi makanan khas daerah Indonesia, termasuk babi panggang (bipang) hingga viral.

Baca Juga: 5 Rekomendasi Film Bollywood untuk Menemani Lebaran, Auto Terbawa Suasana!

Said Didu mengatakan publik tidak boleh tertipu lagi. Menurutnya, pidato soal bipang itu dilakukan untuk mengalihkan beberapa hal.

Pertama, Warga Negara Asing (WNA) China yang bebas masuk ke Indonesia. Kedua, tes wawasan kebangsaan (TWK) yang diselenggarakan untuk pegawai KPK.

Tanggapan disampaikan Said Didu melalui Twitter @msaid_didu pada 8 Mei 2021.

Baca Juga: Saldo Kartu KPM BPNT di Leuwigoong Hilang, Kadinsos Garut: Agen Kantongi Bukti Pencairan

“Jangan tertipu lagi. Tidak masuk akal pidato ‘bipang’ tdk sengaja dibuat utk alihkan perhatian tdhp isu sensitif berupa : 1) TKA China bebas masuk smtr rakyat dilarang bergerak, dan 2) saat isu test kebangsaan pegawai KPK yg sangat melukai perasaan umat islam.”

Sebelumnya, dalam pidato Jokowi meminta masyarakat Indonesia untuk tidak mudik Idul Fitri 1442 Hijriah (2021) karena situasi pandemi Covid-19.

Baca Juga: Febri Diansyah Mengaku Terharu karena Buzzer, Ini Alasannya

“Sebentar lagi Lebaran, karena masih suasana pandemi, pemerintah melarang mudik demi keselamatan kita bersama,” kata Jokowi.

Untuk yang rindu makanan khas daerahnya saat Idul Fitri, Jokowi menyarankan membelinya melalui layanan pesan antar online.

Baca Juga: Ferdinand Hutahaean Sentil Mereka yang Membully Jokowi Soal Bipang: Itu untuk Bantu UMKM

"Untuk bapak/ibu dan saudara-saudara yang rindu kuliner khas daerah atau yang biasannya mudik membawa oleh-oleh, tidak perlu ragu untuk memesannya secara online. Yang rindu makan gudeg Jogja, bandeng Semarang, siomay Bandung, empek-empek Palembang, bipang ambawang dari Kalimantan dan lain-lainnya tinggal pesan, dan makanan kesukaan akan diantar sampai ke rumah," ujarnya.

Penyebutan bipang ambawang inilah yang kemudian menjadi sorotan netizen serta tokoh terkenal.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 9 Mei 2021: Rencana Ricky Terkuak, Kondisinya Al Memburuk Karena Elsa

Penyebutan bipang dianggap aneh serta tak masuk akal karena sebagian besar orang beranggapan video dibuat dalam konteks Lebaran yang sebentar lagi dirayakan umat Islam.

Tagar dan topik bipang pun trending topic di media sosial, khususnya Twitter.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x