Rezim Jokowi Kena Semprot Jaringan Tenaga Kesehatan, Ricky Kurniawan: Karena Sekelilingnya Tak Kompeten

- 10 Mei 2021, 09:26 WIB
Presiden Joko Widodo.
Presiden Joko Widodo. /Instagram.com/@jokowi

GALAMEDIA – Deputi Badan Komunikasi Strategis DPP Partai Demokrat, Ricky Kurniawan turut menyoroti ihwal tunggakan insentif tenaga kesehatan di Rumah Sakit Darurat Covid-19 (RSDC) Wisma Atlet, Kemayoran, Jakarta.

Menurut Ricky, tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet belum dibayar insentifnya sejak Desember 2020.

“Tenaga kesehatan di Wisma Atlet belum dibayar sejak Desember 2020,” kata Ricky yang dikutip Galamedia dari akun Twitter pribadinya, @RicKY_KCh, Senin (10 Mei 2021).

Baca Juga: TERBARU, Harga Emas, Senin 10 Mei 2021, Rata-rata Stabil, Harga Emas 1 Gram Rp978.000

Ricky menganggap permasalahan tunggakan insentif tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet ini bukan sepenuhnya kesalahan Presiden Jokowi.

Menurut Ricky, Presiden Jokowi saat ini tengah dihadapkan pada berbagai permasalahan lain yang membuatnya pusing hingga tidak sempat mengetahui permasalahan tunggakan insentif tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet.

“Mungkin Presidennya (Presiden Jokowi) enggak tahu, kebanyakan masalah yang makin ruwet,” tuturnya.

Baca Juga: Sinopsis Ikatan Cinta 10 Mei 2021: Setelah Elsa, Ricky Tebar Teror ke Mama Sarah, Al Sudah Menerima Reyna

Ricky menganggap permasalahan tunggakan insentif tenaga kesehatan di RSDC Wisma Atlet disebabkan oleh tidak kompetennya orang-orang di sekeliling Presiden Jokowi.

“Karena orang sekelilingnya tidak kompeten,” pungkasnya.

Sebelumnya, Jaringan Tenaga Kesehatan Indonesia (JNI) melaporkan terdapat 500 tenaga kerja di RSDC Wisma Atlet yang belum mendapatkan insentif sejak Desember 2020.

Baca Juga: Asmaul Husna: Ini Makna Al Ghani, Al Mughni, Al Maani, Hanya Allah yang Memberi Kecukupan Bagi Kita

Bahkan, menurut JNI, masih ada sebagian tenaga kerja di RSDC Wisma Atlet yang belum mendapat insentif sejak November 2020.

Saat pertemuan via online dengan JNI, terdapat seorang tenaga kerja di RSDC Wisma Atlet yang mengaku memperoleh makanan dari bantuan sembako yang diberikan donatur.

Padahal ia merupakan tulang punggung keluarga yang juga harus menanggung biaya sewa kontrakan dan kebutuhan anaknya.

Baca Juga: Persiapan Kuliah Tatap Muka, Rektor Unpas akan Rancang Thermogun Berbasis IT untuk Permudah Tracing

Untuk itu, JNI meminta Presiden Jokowi untuk segera membayarkan insentif ratusan tenaga kerja di RSDC Wisma Atlet.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x