“Apa ini hanya sekadar ingin merendahkan kepala negara sebagaimana kebiasaan tabiatnya?,” tanya Henry.
Kedua, menurut Henry, pernyataan Rocky juga terkesan ingin menunjukkan bahwa dirinya tidak menyetujui dengan dihentikannya agresi Israel ke Palestina.
“Atau dia (Rocky Gerung) mengkritik karena tidak setuju agresi Israel dihentikan?,” pungkas Henry.
Ternyata cuitan tersebut menuai beragam komentar dari warganet baik itu yang pro ataupun kontra.
Baca Juga: Terkesan Hina Jokowi, Hilmi Firdausi: Narasi 'Israel Sedang Lawan Teroris' Itu Sesat!
Salah satunya ada warganet yang meminta Henry untuk menghiraukan setiap pernyataan Rocky Gerung.
“Biarin aja prof...Jokowi mah kepala negara dipilih rakyat...laah dia..jadi kepala keluarga aja gak ada yg milih...hehehehe,” tulis akun @pur***.
Kemudian ada juga warganet yang menyebut jika Rocky Gerung sudah lama tidak memakai Twitter.
“Alih-alih kesempatan menyerang Rocky Gerung, padahal akun Rocky Gerung sudah dipakai orang lain, dan Rocky Gerung ga main twitter....kalau orang kudet ya begini, nyablak,” tulis @DYS***.
Baca Juga: Jokowi Sejalan dengan Busyro Muqoddas Soal KPK, Jurnalis: Ngabalin Tertampar?