Network
GALAMEDIA - China meminta Amerika Serikat (AS) untuk berani mengambil langkah dan upaya meredam konflik antara Palestina dan Israel.
China juga meminta agar AS tidak memperkeruh upaya Perserikatan Bangsa-bangsa (PBB) untuk mengakhiri pertumpahan daerah di daerah Palestina.
Juru bicara Kementerian Luar Negeri China, Zhao Lijian menyatakan China ketua bergilir Dewan Keamanan PBB dan mendorong gencatan senja serta penyalur bantuan kemanusian ke Palestina.
Dilansir Galamedia melalui Associated Press, Zhao mengungkapkan hasil rapat PBB tak satu suara karena adanya pemblokiran dari satu negara tentang Palestina dan Israel.
"Kami meminta Amerika Serikat untuk memikul tanggung jawabnya dan mengambil posisi yang tidak memihak untuk mendukung PBB dan memainkan perannya dalam meredakan situasi dan membangun kembali kepercayaan untuk solusi politik," kata Zhao dalam konferensi persnya.
Baca Juga: Pernyataan Jokowi, Andi Arief : Presiden Jokowi Memanfaatkan Kisruh KPK, Masuk Pak Eko
Dalam keterangan persnya, China mengecam kekerasan pada warga sipil dalam bentuk apapun termasuk jalur darat, udara dan lainnya.
"Israel harus menahan diri untuk mematuhi resolusi PBB yang relevan. Berhenti menghancurkan rumah-rumah warga Palestina, berhenti mengusir warga Palestina," kata Zhao.
