Teddy Gusnaidi Sentil Novel Soal Korupsi Bansos Rp 100 Triliun: Ternyata Baru Halusinasi, Bukan Fakta

- 20 Mei 2021, 13:28 WIB
Politisi Teddy Gusnaidi menanggapi “nyanyian” Novel Baswedan soal dugaan adanya korupsi bantuan sosial (Bansos) Covid-19.
Politisi Teddy Gusnaidi menanggapi “nyanyian” Novel Baswedan soal dugaan adanya korupsi bantuan sosial (Bansos) Covid-19. /Instagram/ @teddygusnaidi/

GALAMEDIA – Eks politisi Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia (PKPI), Teddy Gusnaidi turut menyoroti pernyataan penyidik senior KPK, Novel Baswedan terkait kasus korupsi Bantuan Sosial (Bansos).

Sebelumnya diketahui, Novel membeberkan, kasus korupsi Bansos Covid-19 nilainya mencapai Rp 100 triliun.

Kendati demikian, ia belum bisa memastikan angka tersebut lantaran perlu penelitian dan pendalam kasusnya lebih lanjut.

Baca Juga: PWI Ciamis Gelar Aksi Solidaritas untuk Jurnalis yang Jadi Korban Kekerasaan Israel

Novel mengatakan kasus Bansos Covid-19 di mana KPK melakukan operasi tangkap tangan hanya untuk wilayah DKI Jakarta dan sekitarnya dan kasus ini sudah masuk ke sidang.

Namun, kata Novel, kasus serupa juga terjadi di seluruh daerah di Indonesia dengan pola yang sama sehingga perlu penyelidikan lebih lanjut.

"Ini kasus yang mesti diteliti lebih jauh. Kasus ini nilainya puluhan triliun. Bahkan saya rasa seratus triliun nilai proyeknya dan ini korupsi terbesar yang saya pernah perhatikan," kata Novel Baswedan dalam keterangannya Senin, 17 Mei 2021.

Baca Juga: Doa Masuk dan Keluar Kamar Mandi Serta Adab Penting Lainnya

Hal ini seketika heboh dan membuat para politisi turut buka suara, salah satunya adalah Teddy Gusnaidi.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x