Wujudkan Program 'Sibedas' Pemkab Bandung MoU dengan PT Pupuk Kujang dan PT Pupuk Indonesia Pangan

- 3 Juni 2021, 09:13 WIB
Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat penandatanganan kesepakatan bersama program Sibedas antara Pemkab Bandung dengan PT. Pupuk Kujang dan PT. Pupuk Indonesia Pangan  di rumah dinas bupati di Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (2/6/2021) malam.
Bupati Bandung HM Dadang Supriatna saat penandatanganan kesepakatan bersama program Sibedas antara Pemkab Bandung dengan PT. Pupuk Kujang dan PT. Pupuk Indonesia Pangan di rumah dinas bupati di Soreang Kabupaten Bandung, Rabu (2/6/2021) malam. /

 

GALAMEDIA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Bandung melaksanakan penandatangan kesepakatan bersama dengan PT Pupuk Kujang dan PT Pupuk Indonesia Pangan untuk laksanakan Program Sibedas yakni sistem bertani dengan agro solution.

Penandatanganan yang lansgung dilakukan oleh Bupati Bandung H.M. Dadang Supriatna ini dilatarbelakangi karena luasnya lahan pertanian mencapai di Kab. Bandung yang mencapai 30.000 hektare. Selain itu mayoritas masyarakatnya adalah petani yang menggantungkan ekonominya pada hasil pertanian.

"Penandatanganan kesepakatan bersama ini untuk meningkatkan kesejahteraan petani, selain untuk meningkatkan produksi pertanian," kata Dadang Supriatna kepada wartawan usai penandatanganan kesepakatan bersama di rumah dinas bupati di Soreang Kabupaten Bandung, Rabu 2 Juni 2021 malam.

Baca Juga: Subhanallah, Ini 6 Keutamaan Puasa, Termasuk Puasa Senin Kamis, Salah Satunya Terhindar dari Godaan Setan

Bupati Bandung juga turut mengucapkan terima kasih kepada PT Pupuk Kujang dan PT Pupuk Indonesia Pangan, karena dengan kesepakatan ini bisa membantu para petani di Kabupaten Bandung.

Pada kesempatan itu, Direktur Utama PT Pupuk Kujang Maryadi dan Direktur Utama PT Pupuk Indonesia Pangan, Budiono turut hadir dalam penandatanganan kesepakatan bersama tersebut.

"Selama ini yang menjadi persoalan petani adalah adanya kelangkaan pupuk subsidi di Kabupaten Bandung, sehingga berdampak pada peningkatan produksi pertanian dan para petani kurang semangat untuk bertani," tuturnya.

Baca Juga: Disdik Jabar Mulai Siapkan PTM Terbatas Juli 2021, Kadisdik: Guru di Jabar Sudah Banyak yang Divaksin Covid-19

Menurut Bupati Bandung, dampak dari kelangkaan pupuk subsidi itu, tak jarang pula para petani mengeluhkan gagal panen raya, selain persoalan pemasaran hasil produksi pertanian di bawah standar.

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x