GALAMEDIA - Tes Wawasan Kebangsaan (TWK) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) beberapa waktu lalu masih menjadi sorotan banyak pihak.
Pasalnya dalam TWK untuk menguji pegawai KPK yang akan menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) tersebut, terdapat pertanyaan yang dianggap membenturkan pancasila dengan agama.
Hal itu pun menjadi perbincangan yang serius dikalangan para tokoh politik, termasuk Anggota DPR II dari Fraksi PDIP yakni Cornelis.
Baca Juga: Survei IPRC: Masyarakat Jawa Barat Sangat Toleran dan Tak Mendukung Radikalisme
Cornelis mengatakan bahwa sebenarnya dalam pertanyaan TWK untuk peralihan status kepegawaian menjadi ASN itu tidak ada masalah sama sekali.
Ia juga menyampaikan dirinya pernah mengikuti serangkaian TWK beberapa tahun lalu saat mendaftar menjadi ASN.
Dalam rapat kerja Komisi DPR RI II dengan Menpan-RB Tjahjo Kumolo, Selasa 8 Juni 2021, Cornelis menjelaskan pertanyaan terkait TWK yang mengharuskan memilih antara pancasila atau agama.
Kader PDIP itu mengatakan lebih memilih negara ketimbang agama karena konteks pertanyaan dalam TWK itu harus memilih salah satu yang diprioritaskan.