Tumpang Tindih dengan PPnBM Mobil Mewah, Fadli Zon Ajak Masyarakat Tolak Rencana PPN Sembako

- 11 Juni 2021, 14:12 WIB
Fadli Zon
Fadli Zon /Tangkap Layar YouTube.com/Fadli Zon Official/

GALAMEDIA - Politisi Partai Gerindra, Fadli Zon ikut menanggapi perihal rencana pemerintah yang akan memberlakukan pajak untuk sembako.

Melalui akun Twitter pribadinya, Fadli Zon tegas menolak rencana pajak sembako tersebut.

Alasan Fadli Zon menolak pajak sembako tersebut karena dirinya merupakan Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM).

"Sebagai Ketua Umum Ikatan Keluarga Minang (IKM), saya menolak rencana PPN sembako," ujarnya, dikutip Galamedia, Jumat 10 Juni 2021.

Baca Juga: Milenial Berperan Penting sebagai Agen Moderasi Beragama

Menurutnya warga Minang di seluruh Indonesia banyak yang membuka usaha di bidang kuliner seperti rumah makan dan restoran.

Dengan adanya pajak sembako, kata Fadli Zon, orang-orang Minang yang membuka usaha di bidang kuliner dipastikan akan dirugikan.

"Warga Minang di seluruh Indonesia yg byk usaha bidang kuliner, rumah makan, dll, pasti sangat dirugikan oleh pajak ini," katanya.

Seperti diketahui, pemerintah melalui Kementerian Keuangan saat ini sedang mengkaji pengenaan pajak pada sembako.

Baca Juga: Piala Wali Kota Solo 2021, Arema FC Hadapi Persib Tanpa Pemain Asing

Akan tetapi hal itu mendapat tentangan dan kritikan dari berbagai kalangan dan para tokoh politik termasuk Fadli Zon.

Fadli Zon juga membandingkan rencana pajak sembako dengan PPnBM mobil mewah yang justru tidak dikenakan pajak sepeserpun.

Ia mengatakan, jika sembako dikenakan pajak, sementara PPnBM mobil mewah 0%, menurutnya hal itu merupakan adanya ketidakadilan.

Untuk itu Fadli Zon mengajak masyarakat untuk menolak dengan tegas rencana pemerintah dalam hal pengenaan pajak sembako.

Baca Juga: Ratna Listy Lawan Covid-19, Mengungkap yang Tak Terungkap Mengobati Sampai Tuntas

"Sementara PPnBM mobil mewah 0%. PPN sembako harus ditolak! @IkmDpp." pungkasnya.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x