Network
GALAMEDIA - Pesawat Garuda Indonesia dengan nomor penerbangan 865 dinyatakan meledak sesaat setelah lepas landas.
Pesawat tersebut dijadwalkan lepas landas dari Bandara Fukuoka, Jepang menuju Bandara Internasional Soekarno-Hatta, Jakarta, Indonesia.
Insiden tersebut terjadi pada 13 Juni 1996 dan diduga akibat kerusakan mesin dan kesalahan pilot serta kelalaian pesawat.
Baca Juga: Soal PPN Sembako, To’pe Rendusara Ungkap Aib Rezim Jokowi: Sok-sokan Misahin Kaya dan Miskin
Dilansir Galamedia dari beberapa sumber, saat hendak lepas landas kipas turbin yang berada di depan mesin nomor 3 pecah dan terpisah dari poros mesin.
Oleh karena itu, kru mencoba membatalkan lepas landas meskipun saat itu kecepatan pesawat sudah dalam kecepatan maksimal lepas landas (V1).
Pesawat menjadi tak terkendali dan melaju keluar ujung landasan hingga mengakibatkan pesawat meledak dan terbakar.
Baca Juga: Tak Tinggal Diam, Rizal Ramli Serang Balik Jusuf Kalla Usai Sifat Aslinya Dibongkar
Pesawat Garuda Indonesia 865 membawa 260 penumpang dan 15 awak kabin. Insiden tersebut menelan 3 korban jiwa dan 272 orang berhasil selamat.
