GALAMEDIA - Saat inspeksi mendadak di Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) RA Kartini, Kabupaten Jepara, Selasa, 15 Juni 2021, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mendapati empat pasien yang tidak terlayani mengantre di depan instalasi gawat darurat.
Ganjar Pranowo langsung bereaksi dan meminta pihak ruma sakit mencari rujukan ke rumah sakit lainnya.
"Jika tidak punya ruangan kosong, sebaiknya langsung cari rujukan ke rumah sakit lain. Enggak bisa seperti ini, ini bahaya," katanya.
Baca Juga: Vonis Jaksa Pinangki Dipotong Menjadi 4 Tahun, Aktivis NU: Harusnya Lebih Berat Bukan Malah Disunat
Tidak itu saja, Ganjar seperti dilansirkan Antara memerintahkan Kepala Dinas Kesehatan Jawa Tengah Yulianto Prabowo untuk menelepon rumah sakit terdekat, RSUD Rehatta Kelet, guna membantu pasien yang belum terlayani.
Gubernur meminta pasien yang belum tertangani di RSUD RA Kartini dibawa ke RSUD Rehatta Kelet, yang tempat tidur pasien di 30 kamar perawatannya masih tersedia.
Sementara Wakil Direktur Pelayanan RSUD RA Kartini diminta turun langsung mengurusi pasien yang belum terlayani, termasuk menyiapkan ambulans untuk pasien.
Baca Juga: Wajib Tahu! 7 Cara Ini Dijamin Ampuh Ringankan Sakit Kepala Tanpa Minum Obat
Awalnya ada lima pasien yang mengantre di depan instalasi gawat darurat RSUD RA Kartini. Namun satu di antaranya kemudian difasilitasi pindah ke rumah sakit lain.