Guru Besar UIN Jakarta Minta Jokowi Perbaiki Aspek Good Governance: Agar Tidak Dianggap Gagal

- 27 Juli 2021, 20:39 WIB
Prof. Azyumardi Azra.
Prof. Azyumardi Azra. /twitter/

GALAMEDIA – Diskusi virtual bertajuk ‘Benarkan Jokowi Gagal Pimpin Indonesia?’ baru saja digelar pada Senin, 26 Juli 2021.

Forum ini turut dihadiri oleh Deklarator Jaringan Intelektual Berkemajuan (JIB), David Krisna Alka.

Dalam kata pengantarnya, dia mengatakan bahwa pandemi Covid-19 menjadi ujian bagi para pemimpin dunia, termasuk Presiden Joko Widodo (Jokowi).

Oleh karena itu, Jokowi diharapkan dapat meningkatkan kualitasnya saat ini.

Baca Juga: BST Kemensos Rp 600 Ribu Langsung Dikirim ke Rumah Warga yang Jalani Isoman

Kualitas yang dimaksud adalah kemampuan berinovasi, memiliki kreatifitas tinggi, dan kemampuan menghadapi krisis.

“Kualitas tersebut memiliki ciri utama, yaitu kemampuan berinovasi, memiliki kreativitas tinggi, dan kemampuan menghadapai krisis (ability to deal with crisis),” kata David.

Selain David, turut hadir Guru Besar UIN Jakarta, Azyumardi Azra. Dia menjelaskan, ada beberapa indikator yang perlu diperbaiki Jokowi jika tidak ingin dianggap gagal. Salah satunya good governance (pemerintahan yang baik).

Karena menurutnya ada banyak indikator yang menunjukkan bahwa good governance tidak berjalan dengan baik.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x