GALAMEDIA – Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan kini menjadi sorotan utama publik usai dirinya memberikan statement soal Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
Luhut mengaku tidak keberatan dengan kritik-kritik yang dilontarkan SBY kepada pemerintahan Presiden Jokowi.
Namun, Luhut menyarankan SBY untuk bersikap seperti Presiden RI ke-3 BJ Habibie dengan cara duduk manis sambil sesekali mengritik pemerintahan Presiden Jokowi.
Baca Juga: Usai Diterpa Berbagai Masalah, Tagar #JagaPDKawalDemokrasi Bergema, Netizen Kompak Bela Demokrat
Pasalnya, sambung Luhut, saat ini Indonesia sudah tidak lagi dipimpin oleh SBY, melainkan dipimpin oleh Presiden Jokowi.
Kendati demikian, Luhut menyampaikan dengan tegas bahwa ucapannya itu tidak ada maksud untuk ‘menyerang’ SBY, melainkan hanya menunjukkan sikap seusai mendapatkan kritik dari SBY.
Menyoroti soal itu, Mantan Stafsus Menteri ESDM, Muhammad Said Didu menilai pernyataan Luhut tersebut itu terkesan seperti lupa dengan apa yang pernah dilakukan Jokowi kepada BJ Habibie.
Baca Juga: Sangat Kecewa Eks Mensos Dituntut 11 Tahun, Febri Diansyah: Sejak Awal Saya Tak Percaya Pernyataan Ketua KPK
Tepat pada tahun 2015, Jokowi pernah berjanji kepada BJ Habibie dengan menjadikan pesawat R-80 Habibie sebagai proyek nasional.
Namun, selang 5 tahun kemudian, Jokowi tidak menepati janjinya itu kepada BJ Habibie dengan menghapus proyek pesawat R-80 Habibie dari daftar program prioritas pemerintah
Lantas, Said Didu pun menyampaikan bahwa di balik sikap duduk manisnya BJ Habibie tersebut terdapat perasaan galau yang menghinggapi hatinya.
Baca Juga: The Minions Terhenti Usai Dikalahkan Pasangan Malaysia Aaron Chia/Soh Wooi Yik
Dari fenomena itu, Said Didu menegaskan, BJ Habibie merupakan salah satu orang yang menjadi korban janji palsu Jokowi.
“Pak Habibie ‘duduk manis’ walau mungkin hati almarhum galau karena beliau termasuk korban janji palsu yaitu pengembangan pesawat ide beliau R-80. Al-Fatihah buat almarhum,” kata Said Didu melalui akun Twitternya, seperti dikutip Galamedia, Kamis, 29 Juli 2021. ***