Megawati Klaim Dirinya Pembuat BMKG, Cek Sejarah Berdirinya BMKG, Disahkah Oleh SBY?

- 30 Juli 2021, 15:59 WIB
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. /Foto: Dok. PDIP/
Ketua Umum PDIP Megawati Soekarnoputri. /Foto: Dok. PDIP/ /

Selanjutnya, pada 1950 Indonesia secara resmi masuk sebagai anggota Organisasi Meteorologi Dunia (World Meteorological Organization atau WMO) dan Kepala Jawatan Meteorologi dan Geofisika menjadi Permanent Representative of Indonesia with WMO.

Pada 1955 hingga 1972, BMKG sempat mengganti nama, hingga akhirnya dikembalikan menjadi Jawatan Meteorologi dan Geofisika di bawah Departemen Perhubungan Udara.

Kemudian pada 1980, statusnya dinaikkan menjadi suatu instansi setingkat eselon I dengan nama Badan Meteorologi dan Geofisika, dengan kedudukan tetap berada di bawah Departemen Perhubungan.

Baca Juga: Memalukan! Indonesia jadi Negara Terburuk dalam Penanganan Covid-19, Yan Harahap: LBP Baru Ngerti Tracing

Pada tahun 2002, dengan keputusan Presiden RI Nomor 46 dan 48 tahun 2002, struktur organisasinya diubah menjadi Lembaga Pemerintah Non Departemen (LPND) dengan nama tetap Badan Meteorologi dan Geofisika.

Terakhir, melalui Peraturan Presiden Nomor 61 Tahun 2008, Badan Meteorologi dan Geofisika berganti nama menjadi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) dengan status tetap sebagai Lembaga Pemerintah Non Departemen.

Pada tanggal 1 Oktober 2009 Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 31 Tahun 2009 tentang Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika disahkan oleh Presiden Republik Indonesia, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).***

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x