China Dihantam Gelombang Covid-19 Varian Delta, Pejabat Kesehatan Minta Masyarakat Kembali Waspada

- 2 Agustus 2021, 08:12 WIB
Ilustrasi varian delta plus, mutasi Sars-Cov-2.
Ilustrasi varian delta plus, mutasi Sars-Cov-2. /pixabay/The Digital Artist//pixabay/The Digital Artist

GALAMEDIA - China kembali melaporkan 75 kasus baru Covid-19 varian delta sehingga diberlakukan pembatasan ketat di kota-kota untuk mencegah masuknya virus tersebut.

Kasus-kasus baru termasuk 53 kasus yang ditularkan di dalam negeri di delapan provinsi, sehingga jumlah total kasus domestik dalam 10 hari terakhir menjadi 284 di 14 provinsi dan kota.

Gelombang baru virus Covid-19 yang berada di China ini diduga mulai terdeteksi dari kota timur Nanjing.

Baca Juga: Menteri Luar Negeri Retno Marsudi Sebut Baru 24,49 Persn Penduduk Indonesia Tervaksin

Hal itu membuat pejabat kesehatan di seluruh negeri itu waspada pasalnya setelah berbulan-bulan tidak ada kasus yang ditularkan secara lokal.

Para pejabat mengkonfirmasi sebagian besar kasus baru adalah varian Delta yang menyebar cepat dari virus Covid-19.

Kota-kota yang terkena wabah meningkatkan pembatasan, termasuk perintah untuk bekerja dari rumah, larangan di lokasi wisata dan perjalanan kelompok dan pembatalan penerbangan.

"Situasi keamanan pariwisata suram," kata sebuah posting media sosial di akun yang diawasi oleh Dewan Negara China pada hari Minggu, mendesak wisatawan untuk divaksinasi dan menghindari daerah berisiko tinggi.

Baca Juga: Memahami Makna 5 Asmaul Husna: Al Khobir, Al Halim, Al ‘Adhiim, Al Ghofur, dan Asy Syakuur

Provinsi Jiangsu di timur tempat Nanjing berada, mencatat 30 kasus baru yang ditularkan secara lokal, naik dari 19 kasus sehari sebelumnya.

Di Nanjing saja, wabah telah meningkat menjadi lebih dari 180 kasus.

Para pejabat pada hari Jumat mengatakan kasus awal wabah Nanjing terkait dengan pekerja di Bandara Internasional Nanjing Lukou yang membersihkan sebuah pesawat setelah tiba dari Rusia membawa penumpang yang terinfeksi.

Media pemerintah pada hari Minggu mengatakan semua penerbangan keluar dari Nanjing telah dibatalkan.

Baca Juga: Quran Surat Al Ghasyiyah, Berikut Arab, Latin, dan Artinya, Yuk Perbanyak Tadarus Alqurannya

Lebih dari 1.600 orang yang terkait dengan bandara telah diperintahkan untuk dikarantina di rumah selama 14 hari dan pembatasan meninggalkan kota tetap berlaku.

Sementara itu, di kota wisata Zhangjiajie, para pejabat pada hari Minggu mengumumkan perintah tinggal di rumah, menyerukan orang-orang untuk tidak pergi bekerja kecuali benar-benar diperlukan.

Di antara 75 kasus baru yang dilaporkan di seluruh China adalah 22 diimpor dari luar negeri, turun dari 25 sehari sebelumnya.

Jumlah total infeksi China saat ini mencapai 1.022 kasus, tanpa kematian baru yang dilaporkan.

Baca Juga: Raih Tujuh Medali, Perenang Australia Emma McKeon Cetak Sejarah pada Olimpiade Tokyo 2020

Negara ini telah melaporkan total 93.005 infeksi sejak wabah dimulai, dan telah memberikan lebih dari 1,6 miliar dosis vaksin Covid-19 pada 30 Juli.***

Editor: Brilliant Awal


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x