GALAMEDIA - Pegiat media sosial, Umar Hasibuan atau dikenal dengan Gus Umar heran mantan koruptor Izedrik Emir Moeis diangkat menjadi komisaris BUMN.
Diketahui, Izedrik Emir Moeis pernah terlibat kasus suap proyek pembangunan pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) di Tarahan, Lampung, tahun 2004 lalu.
Atas kasusnya itu, Emor dijatuhi hukuman 3 tahun penjara dengan denda Rp 150 juta subsider 3 bulan penjara dalam kasus tersebut.
Baru-baru ini nama Emir menyeruak ke publik usai diangkat menjadi salah satu komisaris BUMN.
Baca Juga: Kisruh Pengecatan Pesawat Presiden, Teddy Gusnaidi: Masalahnya Ada di Hati yang Mangkrak
Diketahui Emir diangkat Erick Thohir sebagai Komisaris BUMN PT Pupuk Iskandar Muda (PIM), anak usaha PT Pupuk Indonesia (Persero).
Publik geram dan meminta Menteri BUMN Erick Thohir mencabut jabatan Emir sebagai komisaris BUMN.
Hal ini kemudian mendapat sorotan dari Tokoh NU, Gus Umar. Dia menyebutkan Emir diangkat menjadi komisaris BUMN pada Februari 2021.
Hal tersebut disampaikan Gus Umar melalui cuitan di akun Twitternya @UmarAlChelsea_ pada Jumat, 6 Agustus 2021.