Juliari Akui Keluarganya Menderita hingga Minta Divonis Bebas, Aktivis: Banyak Keluarga yang Hancur Perasaanya

- 11 Agustus 2021, 13:26 WIB
Akitivis Kemanusiaan Azzam Mujahid Izzulhaq.
Akitivis Kemanusiaan Azzam Mujahid Izzulhaq. /Twitter/@AzzamIzzulhaq

Juliari Batubara lantas menyebut bahwa beberapa anggota dari keluarga besarnya pernah mengabdikan diri kepada bangsa dan negara dan tidak pernah ada satu pun yang pernah berurusan dengan hukum.

"Keluarga saya juga sejak dulu aktif di bidang pendidikan, khususnya pendidikan menengah" ujarnya.

"Keluarga saya salah satu pendiri yayasan pendidikan menengah yang sudah berusia puluhan tahun di Jakarta dan sudah menghasilkan ribuan alumni," katanya.

Baca Juga: Melanie Subono Geram Anggaran Baju Dinas Louis Vuitton DPRD Tangerang Capai Rp 675 juta, Netizen: Innalillahi

Juliari Batubara juga mengaku bahwa dirinya pernah menjadi ketua yayasan selama 5 tahun, dan sebagian besar siswa yang bersekolah di sekolah tersebut berasal dari status ekonomi menengah ke bawah.

"Latar belakang ini yang membuat saya dengan penuh kesadaran menyerahkan diri ke KPK untuk menunjukkan sikap kooperatif saya terhadap perkara ini," kata Juliari Batubara.

Diketahui, dalam surat tuntutannya, JPU KPK menyebut Juliari Batubara dinilai terbukti menerima suap Rp32,482 miliar dari 109 perusahaan penyedia bansos Covid-19 di wilayah Jabodetabek.

JPU KPK lantas menuntut Juliari Batubara dengan hukuman 11 tahun penjara dan denda Rp 500 juta subsider 6 bulan, dengan pidana tambahan uang pengganti sebesar Rp14,5 miliar.***

 

Halaman:

Editor: Hj. Eli Siti Wasilah


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x