Network
GALAMEDIA - Akademisi Ayang Utriza Yakin sedang menjadi perbincangan imbas cuitannya di Twitter yang meminta penjelasan Presiden Indonesia keenam, Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) soal beberapa kasus korupsi.
Kasus korupsi yang dimaksud Ayang Utriza adalah kasus korupsi Bank Century dan Hambalang yang sempat mencuat di zaman SBY.
Sebab itu, Ayang Utriza meminta agar SBY yang juga Ketua Majelis Tinggi Partai Demokrat itu untuk menjelaskan.
"YM. Bapak @SBYudhoyono mohon jelaskan ke rakyat NKRI soal korupsi Century Rp. 6,7 trilyun, korupsi Hambalang Rp. 2,5 trilyun, dll," demikian kata Ayang Utriza dalam cuitannya seperti dilihat Galamedia Minggu, 15 Agustus 2021.
"Benarkah Bapak, Pak Budiono, Gub/ Wagub BI, politisi Demokrat dll. terlibat, agar tidak jadi fitnah?" sambungnya.
Baca Juga: Profesor Ini Ingin Jadi Presiden RI Tak Seperti SBY, Begini Respons Ossy Dermawan
Pernyataan itu lantas mendapat tanggapan dari salah satu tokoh NU Umar Hasibuan atau Gus Umar. Ia menilai bahwa pernyataan Ayang hanya sekedar mencari sensasi.
"Hei @Ayang_Utriza kalau mau cari sensasi dan Nambah followers gak gini caramu," cuit Gus Umar.
Ia juga menilai bahwa cuitan Ayang Utriza membuat malu nama NU bahkan disebutnya menjijikkan.
"Bikin malu NU saja kau. Lambemu ini menjijikkan dari kemaren ribut urusan ini," kata Gus Umar lagi.
Lebih lanjut kata Gus Umar, sebaiknya Ayang Utriza menyoal beberapa kasus korupsi lain seperti Bansos, Jiwasraya dan Asabri.
Gus Umar menyebut bahwa pernyataan Ayang muncul karena akademisi tersebut selama ini memang tidak tinggal di Indonesia.
"Coba kau ributkan kasus Bansos, Jiwasraya, dan Asabri. Kau berani ribut karena gak stay di Indonesia." pungkas Gus Umar.
Baca Juga: Ditahan Usai Pemeriksaan di Mapolres Morowali, Dana Desa Rp1 Miliar Ditilep Oknum Kades
Sebelumnya, akibat cuitan yang sama, Ayang Utriza sempat berseteru dengan salah satu politikus Demokrat Rachland Nashidik.
Tang segan-segan, Rachland bahkan sampai mengancam akan melaporkan pernyataan Ayang ke pihak kepolisian.***
