Network
GALAMEDIA - Eks Wakil Ketua Umum Partai Gerindra, Arief Poyuono menyebut saat ini sudah tak ada lagi yang berminat untuk mengambil alih kekuasaan.
Pasalnya kata Arief, negara saat ini sedang menanggung beban berat mulai dari utang hingga pandemi Covid-19.
Tak hanya itu, Arief juga mengungkapkan adanya ancaman ekonomi bakal ambruk hingga memperparah keadaan.
Baca Juga: Sebut Pidato Jokowi Menjual Mimpi dan Optimisme, Ketum ProDEM: Tanpa Penyesalan, Tanpa Belasungkawa
"Mengambil alih kekuasaan saat ini udah nggak ada yang tertarik karena negara lagi punya beban berat," kata Arief dalam cuitan Twitternya @bumnbersatu yang dikutip Galamedia, Selasa, 17 Agustus 2021.
"Mulai dari utang, pandemik, ancaman ambruknya ekonomi," sambungnya.
Dikatakan Arief, alangkah baiknya saat ini publik membiarkan Presiden Joko Widodo untuk fokus bekerja.
"Biarkan Jokowi kerja dulu kira-kira sanggup atau nggak dia," jelasnya.
Baca Juga: Hati-hati, LALILULELO Bisa Anda Alami Usai Sembuh dari Covid-19
Dalam cuitan terpisah Arief mengungkapkan ada pihak yang meminta pihak lainnya untuk mengakhiri kekuasaan.
"Sudah muncul tokoh Sutowijoyo yang akan meminta Hadiwijoyo untuk mengakhiri kekuasaan," katanya.
"Info dari cangkringan," tegas Arief.
Meski begitu, Arief selama ini dikenal sebagai politisi yang loyal mendukung Presiden Jokowi. Bahkan salah satu yang terdepan mendukung Jokowi untuk melanjutkan pemerintahan di periode ketiga.
Baca Juga: Penasaran Kisah Pejuang Indonesia Merdeka? Berikut Rekomendasi Film Bernuansa Perjuangan
Ia pernah mengusulkan agar Presiden Jokowi kembali mencalonkan diri pada Pilpres 2024.
Tak hanya itu, dalam keterangannya Arief pernah menyatakan dengan kondisi negara seperti sekarang ini, terlebih dengan kondisi pandemi, belum ada tokoh yang sanggup menandingi kemampuan Jokowi.***
