Napi Koruptor Jadi Penyuluh Anti-Korupsi, Febri Diansyah: Perlu Lebih Berani, Jadikan Mereka Pimpinan KPK

- 24 Agustus 2021, 15:27 WIB
Febri Diansyah.
Febri Diansyah. / Tangkapan layar YouTube/Talkshow TV One

GALAMEDIA - Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) diketahui akan merekrut mantan napi korupsi untuk  menjadi penyuluh anti-korupsi.

Hal ini merupakan bagian dari upaya KPK memberikan edukasi mengenai pendidikan anti-korupsi kepada masyarakat.

Deputi Pendidikan dan Peran Serta Masyarakat KPK, Wawan Wardiana mengatakan, pihaknya sudah melakukan sosialisasi ke Lapas Sukamiskin dan Lapas Tangerang guna menyeleksi napi.

Bukan asal narapidana, kata Wawan, pihaknya hanya memilih napi korupsi yang berkelakuan baik dan hampir rampung menjalani masa hukumannya di lembaga pemasyarakatan (Lapas).

"Jadi perlu dijelaskan juga itu yang pertama kegiatannya adalah sosialisasi, sosialisasi kepada mereka narapidana yang selektif sebetulnya yang ada dua tahun lagi akan keluar, ada beberapa bulan lagi akan keluar gitu ya, memang sudah menjalani hukumannya itu tinggal sebentar lagi lah," ujarnya.

Baca Juga: Kasus Muhammad Kece Terdengar Hingga Amerika Serikat, Syamsi Ali: Jangan Terkejut Kalau Umat Islam Marah!

Hal tersebut tentunya mendapat sorotan publik. Banyak pihak yang pro dan kontra atas keputusan KPK tersebut.

Menanggapi hal itu, eks juru bicara KPK Febri Diansyah memberi sindiran keras atas rencana KPK soal merekrut eks koruptor menjadi penyuluh anti-korupsi.

Febri mengatakan ke depannya bukan hanya penyuluh saja bisa-bisa eks koruptor malah bisa menjadi Pimpinan KPK.

Hal itu disampaikan Febri melalui cuitan di Twitter pribadinya @febridiansyah, Senin, 23 Agustus 2021.

"Ke depan perlu terobosan lebih berani," cuit Febri dikutip Galamedia, Selasa, 24 Agustus 2021.

"Bukan hanya menjadikan eks napi koruptor sebagai penyuluh antikorupsi, tapi menjadikan mereka Pimpinan KPK," sambungnya.

Menutup cuitannya, Febri bertanya "siapa kandidatmu?" untuk menjadi pimpinan KPK selanjutnya.

Pengikutnya kemudian memberikan komentar dan list nama kandidat penerus pimpinan KPK setelah Firli Bahuri.

"Suryadharma Ali,  Luthfi Hasan Issaq,  Zumi Zola,  Andi Marallangeng,  Anas Urbaningrum?" komentar salah satu warganet.

Baca Juga: Jadi Tempat Tinggal Pemulung, Di Dalam Gorong-gorong Ditemukan Kasur, Bantal Guling hingga Koper

"Juliari Cocok jadi Ketua KPK, Hebat dia kejahatan Luar Biasa cuman divonis 12 tahun banding nanti menang Vonis 2 tahun, terus dihina oleh 200 juta rakyat akhirnya bebas," komentar lainnya.

"Makanya Harun Masiku buruan keluar ngapain ngumpet terus mending ditangkap. Nanti hukuman bisa diperingan lah asal kau ucapkan dirimu amat menderita bertahun" kabur. Stlh itu kau pun punya peluang kerja di KPK .. Nikmat mana lagi yg kau dustakan Harun?" komentar lainya.***

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x