Indikator Politik Indonesia Ungkap Kepuasan Masyarakat pada Jokowi Menurun, Demokrat: Wajar, Utang Menggunung

- 26 Agustus 2021, 15:27 WIB
Politisi Partai Demokrat Yan Harahap.
Politisi Partai Demokrat Yan Harahap. //Instagram.com/@yanharahap//

GALAMEDIA - Berdasarkan hasil survei yang dirilis Indikator Politik Indonesia tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) terus mengalami penurunan.

Temuan hasil survei Indikator Politik Indonesia, tingkat kepuasan terhadap kinerja Jokowi hanya mencapai 59,2 persen.

Angka tersebut mengalami penurunan sekitar 4,8 persen dari survei sebelumnya, di mana tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi mencapai angka 64 persen.

Baca Juga: Link Streaming Tokyo Revengers Episode 21: Takemichi Makin Yakin Kisaki Musuh Besar Toman

Menanggapi hasil survei tersebut, politisi Partai Demokrat Yan Harahap turut buka suara.

Melalui akun Twitter @YanHarahap, ia menilai wajar apabila tingkat kepuasan masyarakat terhadap kinerja Jokowi menurun.

Ia menilai pemerintahan Jokowi terus memaksakan pembangunan infrastruktur, termasuk pembangunan ibu kota baru.

Padahal, saat ini Indonesia tengah dihadapkan pada persoalan utang yang menumpuk serta pandemi.

Baca Juga: Heboh Pejabat Ngaku Terima Vaksin Booster Covid-19, Gus Umar: Egois dan Gak Punya Otak!

"Wajar. Utang terus menggunung, pandemi berlarut2, tingkat kematian akibat Covid tinggi, sementara infrastruktur & ibukota baru trus ‘dipaksakan’," cuitnya yang dilansir Galamedia, Kamis, 26 Agustus 2021.

Lebih jauh, Yan Harahap mempertanyakan nasib rakyat yang kini kelaparan.

"Apa rakyat lapar bs makan beton?" tanyanya.

Baca Juga: Geram, Deddy Corbuzier Semprot Denny Darko: Gue Gak Mau Bahas Ramal-Meramal Setelah Mbak You!

Indonesia mau tidak mau harus membayar bunga utang sebesar Rp 405,87 Triliun pada tahun 2022.

Jumlah bunga tersebut naik 10,8 persen dari tahun sebelumnya Rp 366,2 Triliun.

Rinciannya yaitu Rp 393,7 Triliun untuk bunga utang dalam negeri dan Rp 12,2 Triliun untuk bunga utang luar negeri.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x