DKI Provinsi Paling Demokratis, Refly Harun: Apa Kabar yang Tidak Suka dengan Anies Baswedan?

- 6 September 2021, 10:10 WIB
Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun.
Ahli Hukum Tata Negara Refly Harun. //YouTube Refly Harun

GALAMEDIA – Gubernur DKI Jakarta, Anies Baswedan berhasil membawa DKI Jakarta meraih peringkat pertama sebagai daerah tingkat provinsi paling demokratis di Indonesia.

DKI diketahui selalu meraih posisi teratas sejak Anies menjabat sebagai Gubernur pada tahun 2017 lalu.

Peringkat tersebut berdasarkan angka Indeks Demokrasi Indonesia (IDI) yang dirilis Badan Pusat Statistik (BPS). Hasilnya, DKI secara nasional meraih indeks demokrasi sebesar  89,21.

Baca Juga: Haikal Hassan Ungkap 5 Ciri Pembenci Habib, Salah Satunya Hobi Nonton Porno, Warganet: HRS? Rocky Gerung?

Ahli hukum tata negara, Refly Harun menanggapi pencapaian yang diraih oleh Anies tersebut. Ia mengaku salut.

“Wah luar biasa ya. Ini dari BPS, apakah BPS nya kadrun? Atau Taliban, disusupi Taliban atau radikal gitu ya,” ujarnya di tayangan kanal Youtube Refly Harun Minggu, 5 September 2021.

“Pokoknya yang berbau Anies Baswedan selalu dicurigai sebagai ekstrem kanan,” imbuhnya.

Baca Juga: Ursula Corbero dan Sekilas Perjalanan Kariernya, Pemeran Tokyo dalam Money Heist

Dia juga mengaku aneh, karena ada saja upaya yang hendak menyingkirkan Anies.

“Apa kabar mereka yang tidak suka dengan Anies Baswedan? Karena memang fenomena Anies ini adalah fenomena yang aneh ya, selalu dihadap-hadapkan dengan istana,” tuturnya.

“Dan memang sepertinya begitu, ada upaya untuk terus mendelegitimasinya dan menyingkirkannya,” sambungnya.

Baca Juga: FKG Unjani Luluskan 33 Orang Dokter Gigi Baru, Salah Satunya Raih Nilai UKMP2DG Tertinggi Nasional

Meski begitu, Refly mengakui bahwa Anies tentu mempunyai kekurangan.

“Tetapi yang namanya pejabat publik, tentu ada achievement-nya, ada prestasinya, tentu ada lack point nya. Marilah kita objektif, apa yang baik di Anies, apa yang buruk di Anies. Sama seperti apa yang baik di Jokowi, apa yang buruk di Jokowi,” ungkapnya.

Menurutnya, pencapaian DKI tersebut sangat membanggakan.

Baca Juga: Canggih Mirip Robot Star Wars, C-RAM Senjata Anti-Rudal Jihadis Amerika Serikat di Asia

“Begini, kalau kita bicara tentang komitmen demokrasi ya. Bagi saya ini hal yang menggembirakan. Kenapa? Karena pemimpin negara ini, kalau bisa menjaga komitmen demokrasi, itu hal yang baik sekali, termasuk Anies,” katanya.

Sepengetahuan advokat satu ini, Anies memang tidak pernah mempemasalahkan atau memperkarakan kritikan yang dia dapatkan.

“Sependek pengetahuan saya, atau sepanjang pengetahuan saya, Anies adalah gubernur yang tidak pernah mempermasalahkan kritik terhadapnya,” terangnya.

Baca Juga: No Time to Die Premier 28 September, Misi Rp 52 Triliun Daniel Craig demi Kudeta Sean Connery

Menurutnya itu yang membuat publik merasa bebas mengkritik Anies meski sudah menyerang kepribadian.

“Apalagi memperkarakannya ke ranah kepolisian. Itu yang membuat kemudian orang merasa bebas untuk mengkritik Anies, termasuk juga kritik yang kadang-kadang sudah mengarah kepada soal-soal penghinaan pribadi,” tandasnya.

Hal inilah, kata Refly, yang membuat IDI di DKI semakin membaik setiap tahunnya di bawah kepemimpinan Anies.***

Editor: Mia Fahrani

Sumber: Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x