"Hanya anesmia saja, dan tidak ada gejala apa-apa lagi. Isolasi mandiri pun dilakukan selama dua minggu (14 hari), dan dihari kelima indra penciuman dan rasa sudah kembali normal," katanya.
Namun untuk memastikan kesehatannya, Iman melakukan isolasi mandiri selama 14 hari dan dilakukan tea PCR dua kali, yang hasilnya negatif.
"Alhamdulillah hasilnya negatif, begitupun dengan istri dan anak saya hasilnya negatif. Saya tidak bisa membayangkan jika belum divaksinasi," tambahhya.
Baca Juga: DKI Jakarta Terbebas dari Zona Merah Hari Ini, Ahmad Riza Patria: Kita Pasti Akan Kembali
Oleh karena itu, Iman pun mengajak masyarakat untuk mau divaksinasi dan tetap menjaga protokol kesehatan, seperti disiplin mengenakan masker, menjaga jarak, mencuci tangan dengam sabun dan air mengalir, menghindari kerumunan dan membatasi mobilitas.
Menurutnya yang bisa menjaga tubuh dari paparan virus corona (Covid-19) hanya dirinya sendiri masing-masing. "Pemerintah hanya bisa melayani, mengimbau, mengajak, menginstruksikan masyarakat untuk menjaga prokes. Kita sendiri yang harus disiplin prokes," tandasnya.
Suami dari Tati Hernawati ini pun meminta masyarakat untuk tidak mempercayai berita hoaks soal vaksinasi maupun Covud-19. "Usahakan pilah dan saring dulu jika mendapat berita hoaks tersebut. Dewasa dalam menyikapinya, sebelum dishare ke orang lain," tambahnya.
Iman pun memgakui selama melakukan isolasi mandiri, mendapat suport secara moral dari masyarakat. Walaupun untuk asupan gizi, vitamin dan protein dirinya harus ngamodal sendiri.
"Masyarakat sudah tidak menganggap aib terhadap seseorang yang terpapar positif Covid-19. Dukungan moral dari masyarakat menjadi spirit bagi kami untuk tetap berjuang melawan Covid-19. Ayo divaksin dan tetap disiplin melaksanakan 5 M dan tetap jaga kesehatan," ajak ayah dari dua anak ini menutup perbincangannya.***