Politisi Demokrat Sebut Penguasa Mengelak Usut Kasus Kematian Munir, Netizen: SBY 10 Tahun Juga Tidur

- 7 September 2021, 18:27 WIB
Politis Partai Demokrat, Rachland Nashidik. /tangkap layar youtube Indonesia Lawyer Club/
Politis Partai Demokrat, Rachland Nashidik. /tangkap layar youtube Indonesia Lawyer Club/ /

GALAMEDIA - Politisi Demokrat, Rachland Nashidik menyebut hilangnya laporan Tim Pencari Fakta (TPF) kasus Munir hanya omong kosong belaka.

Melalui akun Twitter pribadinya, Rachland Nashidik sangat yakin bahwa laporan TPF Munir tersebut sampai saat ini masih berada di laci istana presiden.

Rachland Nashidik juga meyakini laporan TPF Munir itu tidak hanya berada di istana presiden, tetapi menurutnya juga berada di laci para penegak hukum.

"Omong kosong laporan TPF Munir hilang. Laporan pasti ada di istana, tapi juga di laci para penegak hukum," ujarnya, dikutip Galamedia, Selasa 7 September 2021.

Baca Juga: KPK Ogah Blak-blakan Soal Keberadaan Harun Masiku, Mardani Ali Sera Minta Publik Ikut Cari Tahu

Menurutnya, pada hari dimana laporan TPF tentang kasus Munir itu disampaikan, SBY yang saat itu menjadi Presiden Indonesia langsung membagikannya kepada para penegak hukum.

Ia pun menyinggung pemerintahan Jokowi yang menurutnya sudah berbohong mengenai laporan TPF Munir itu yang dinyatakan hilang.

Bahkan Rachland Nashidik menyebut pernyataan istana yang menyatakan Laporan TPF kasus Munir hilang itu sebagai cerminan upaya penguasa yang mengelak untuk mengusut kasus kematian Munir.

"Pada hari laporan itu disampaikan, Presiden SBY membagikannya pada mereka. Mungkin omong kosong hilang itu cermin upaya penguasa mengelak desakan mengusut sekutunya sendiri," katanya.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Pemilu di Daerah

x