Diawasi, Eksodus Imigran Gelap dari Afganistan Melintas di Kawasan Pantai Selatan Garut

- 13 September 2021, 18:30 WIB
ILUSTRASI Imigran gelap,*/PIXABAY
ILUSTRASI Imigran gelap,*/PIXABAY /

GALAMEDIA - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Garut bekerjasama dengan Kantor Imigrasi Wilayah 2 Tasikmalaya melakukan pengawasan terhadap kemungkinan adanya imigran gelap yang melintas di jalur Pantai Selatan Garut.

Kepala Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Bakesbangpol) Kabupaten Garut, Wahyudijaya mengatakan, pihaknya juga sudah koordinasi dengan Forkopimcam di wilayah selatan.

Tujuannya agar meningkatkan pengawasan untuk mengantisipasi kedatangan imigran gelap yang hendak menuju Australia di sepanjang jalur pantai selatan Garut.

Baca Juga: Fakta Baru Kasus Korupsi Eks Petinggi DPRD Jabar, Ade Barkah Ancam Pejabat Bappeda

Baca Juga: Matahari Terbit dari Barat Pernah Terjadi di Bumi, Berpotensi Terjadi Paling Cepat 1.000 Tahun Kemudian

"Banyak kasus imigran gelap dari berbagai negara konflik, yang warganya eksodus masuk ke jalur perlintasan Pantai diwilayah Garut Selatan, termasuk isu eksodus warga Afganistan pasca negaranya dikuasai oleh taliban yang saat ini menjadi prioritas pengawasan imigrasi dan Pemkab Garut," ujarnya, Senin 13 September 2021.

Menurut Wahyudijaya, pihaknya sudah memiliki tim efektif dengan komposisi anggota multi sektoral yang saat ini mulai melakukan pengawasan terhadap kemungkinan adanya eksodus warga Afganistan ke jalur Pantai Selatan Garut.

"Dilihat dari peta geografis, Garut ini selalu dijadikan lokasi persinggahan bagi warga yang di negaranya tengah berkonflik seperti Afganistan dengan Rusia, begitu juga dengan muslim Ronghiya," ucapnya.

Baca Juga: Sebar Hoaks Soal Megawati, PDIP Jabar Laporkan Hersubeno Arief ke Polisi

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x