BIN 'Serbu' Karawang dan Depok, Sasar Ribuan Warga untuk Divaksin Covid-19

- 16 September 2021, 21:38 WIB
Seorang pelajar mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN). Hari ini, Kamis, 16 September 2021, BIN menggelar serbuan vaksinasi di Karawang dan Depok./dok.BIN
Seorang pelajar mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN). Hari ini, Kamis, 16 September 2021, BIN menggelar serbuan vaksinasi di Karawang dan Depok./dok.BIN /

GALAMEDIA - Petugas dari Badan Intelijen Negara (BIN) 'menyerbu' Karawang dan Depok untuk serempak melakukan vaksinasi door to door, Kamis, 16 September 2021.

Di Kabupaten Karawang, BIN menggelar vaksiansi terhadap 9.000 orang santri, pelajar dan masyarakat umum.

Tercatat ada 4 wilayah yang menjadi sasaran BIN pada hari ini, yakni vaksinasi massal di dua lokasi dan vaksinasi secara door to door ke dua tempat.

Untuk vaksinasi massal dilakukan di Ponpes Al fathihimyah Jalan Pinayungan Nomor 69, Pinayungan, Teluk Jambe Kabupaten Karawang dengan sasaran 3.000 santri.

Baca Juga: Bukan Song Hye Kyo, Aktris Korea Ini Masuk 100 Orang Paling Berpengaruh Versi Majalah TIME 2021

Sementara di SMK 1 Kabupaten Karawang, BIN melakukan vaksinasi terhadap 3.000 pelajar.

Sedangkan untuk vaksinasi door to door, digelar di RT 033/06, Dusun Sukajaya, Desa Pinayungan, Kecamatan Teluk Jambe Timur dan RT 04/08 Kelurahan Tanjung Mekar Kecamatan Teluk Jambe dengan sasaran masiang-masing 1.500 orang.

Sementara di Kota Depok, petugas BIN menggelar vaksinasi terhadap 1.476 yang terdiri dari masyarakat umum, dan pelajar.

Vaksinasi secara door to door digelar di wilayah RT 07/02 Kelurahan Sukmajaya dengan sasaran 250 masyarakat umum.

Sedangkan di SMPN 11 Jalan Murbaim Sukatani, Kecamatan Tapos, BIN bekerjasama dengan Dinas Kesehatan Jawa Barat melalukan vaksinasi terhadap 976 pelajar.

Baca Juga: KLAIM SEKARANG! Kode Redeem FF Free Fire 17 September 2021: Ada M1887 Rapper Underworld hingga Evo Gun MP40

Seorang warga mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN). Hari ini, Kamis, 16 September 2021, BIN menggelar serbuan vaksinasi di Karawang dan Depok./dok.BIN
Seorang warga mengikuti vaksinasi Covid-19 yang digelar Badan Intelijen Negara (BIN). Hari ini, Kamis, 16 September 2021, BIN menggelar serbuan vaksinasi di Karawang dan Depok./dok.BIN

KABINDA Jabar, Brigjen TNI Dedy Agus Purwanto mengatakan, semua peserta dan petugas yang melakukan vaksinasi sebelumnya telah menjalani protokol kesehatan yang sangat ketat.

Baca Juga: Matahari Terbit dari Barat Jadi Tanda Kiamat Pertama, Simak 5 Hadist Soal Kiamat Berikut Ini

Dedy Agus Purwanto menuturkan, kegiatan tersebut untuk mencapai target 70 persen kekebalan kelompok.

Program vaksinasi covid-19 bagi pelajar ini juga merupakan salah satu arahan dari Presiden RI Joko Widodo.

Menurut dia, vaksinasi Covid-19 bisa menyelamatkan diri sendiri serta keluarga. Khusus vaksinasi Covid-19 di Ponpes, ujar Dedy, sangat penting guna mencegah santri atau siswa terpapar Covid-19.

"Hari ini sesuai dengan petunjuk dari Bapak Presiden dan Kepala BIN, kami melanjutkan program vaksinasi bagi pelajar dan para santri di Kabupaten Karawang dan Kota Depok. Ini untuk menekan angka kenaikan Covid-19 di kalangan anak-anak," kata jenderal TNI bintang satu ini.

Dedy menjelaskan, nak-anak santri atau siswa merupakan salah satu target utama dalam pemberian vaksin Covid-19. Hal tersebut karena tingkat penularan Covid-19 sangat cepat bila terjadi pada anak-anak.

Baca Juga: Demi Keselamatan Bersama, Pelatih Persib Minta Bobotoh Mendukung dari Rumah

"Nanti pun setelah anak-anak sudah divaksin, harus diberi pengertian untuk tetap selalu menerapkan prokes. Anak-anak pada masa pandemi covid-19 harus diberikan perhatian khusus," terang dia.

Dengan vaksin Covid-19, Dedy berharap kekebalan kelompok atau herd immunity bisa tercapai untuk menghindari penularan Covid-19.

"Program kali ini merupakan akselerasi dari program vaksinasi tiga juta dosis per hari yang merupakan target pemerintah," tambahnya.

Ia berharap program vaksinasi pemerintah bisa mencapai target herd immunity 70 persen di akhir tahun 2021.

Kabinda dalam kesempatan itu juga mengingatkan kepada masyarakat Indonesia yang sudah divaksin agar tetap menerapkan protokol kesehatan prokes.

Baca Juga: Minggu Ketiga PTMT Wabup Ingatkan Disiplin Prokes Jangan Kendor

Pasalnya, walaupun sudah divaksin, tetap ada kemungkinan terpapar jika tidak menerapkan prokes dengan ketat.

"Tetap mengikuti prokes, seperti mencuci tangan, memakai masker, menjaga jarak, menjauhi kerumunan, mengurangi mobilitas, serta yang lainnya. Insyaallah, pandemi Covid-19 bisa segera berakhir," ucapnya.

Sementara itu, Kepala Sekolah SMKN 1 Karawang, Makmur mengaku sangat senang dan merasa tersanjung karena sekolahnya terpilih sebagai lokasi vaksinasi yang dilakukan oleh BIN.

"Kami mengucapkan ribuan terima kasih kepada pemerintah pusat, khususnya BIN yang telah menyelenggarakan kegiatan ini," kata dia.

"Semoga mereka diberikan kekuatan serta semangat yang tinggi untuk terus mengejar target yang dicanangkan. Insyaallah, Covid-19 bisa segera berakhir," harapnya.***

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x