WHO Rekomendasikan Koktail Antibodi COVID-19 Bagi Pasien Berisiko Tinggi

- 24 September 2021, 11:27 WIB
WHO anjurkan koktail antibodi COVID-19 bagi pasien berisiko tinggi.
WHO anjurkan koktail antibodi COVID-19 bagi pasien berisiko tinggi. /REUTERS/Denis Balibouse.

GALAMEDIA - Panel Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) pada Jumat, 24 September 2021, merekomendasikan penggunaan koktail antibodi COVID-19 buatan Regeneron dan Roche pada pasien yang berisiko tinggi mendapat perawatan di rumah sakit dan mereka yang sakit parah namun tak memiliki antibodi alami.

Koktail antibodi merupakan campuran cairan yang memiliki dua sumber antibodi.

Perawatan dengan koktail antibodi itu telah mendapat izin untuk penggunaan darurat.

Terapi itu menarik perhatian ketika digunakan untuk mengobati mantan Presiden Donald Trump yang terinfeksi COVID-19 tahun lalu.

Eropa sedang meninjau terapi tersebut, sementara Inggris menyetujuinya bulan lalu.

Dalam pernyataan terpisah, WHO meminta Regeneron untuk menurunkan harga koktail tersebut dan mendistribusikannya secara adil di seluruh dunia, terutama di negara-negara berpenghasilan rendah dan menengah.

WHO juga mendesak kedua perusahaan untuk mentransfer teknologi pembuatan obat biosimilar (obat biologis yang dibuat mirip dengan obat aslinya).

Baca Juga: Tukul Arwana Jadi Korban Vaksin? Begini Penjelasan Direktur Utama RS PON

Terapi yang dikenal sebagai Ronapreve itu (REGEN-COV di AS) menghasilkan pendapatan yang besar bagi Regeneron.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya

Sumber: ANTARA


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x