Vaksinasi Disabilitas Jabar Tembus 101 Persen

- 26 September 2021, 19:10 WIB
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi Staf Khusus Presiden Republik Indonesia Angkie Yudistia dalam acara  Gebyar Vaksinasi bagi penyandang Disabilitas Jabar di SLB Negeri Cicendo, Kota Bandung, Sabtu, 25 September 2021./Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mendampingi Staf Khusus Presiden Republik Indonesia Angkie Yudistia dalam acara Gebyar Vaksinasi bagi penyandang Disabilitas Jabar di SLB Negeri Cicendo, Kota Bandung, Sabtu, 25 September 2021./Foto: Rizal FS/Biro Adpim Jabar /

GALAMEDIA – Vaksinasi untuk disabilitas di Jawa Barat sudah melebihi target yang ditetapkan. Dinas Sosial Provinsi Jawa Barat mencatat per 23 September 2021 capaian vaksinasi dosis pertama 61.438 dosis atau sekitar 101,01 persen.

Pemda Provinsi Jawa Barat sendiri menargetkan 60.824 penyandang disabilitas divaksin dua kali dosis. Stok vaksin yang disediakan sebanyak 121.288 dosis.

Demikian dikatakan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil saat mendampingi Staf Khusus Presiden Republik Indonesia Angkie Yudistia dalam acara Gebyar Vaksinasi bagi penyandang Disabilitas Jabar di SLB Negeri Cicendo, Kota Bandung, Sabtu, 25 September 2021

"Saya laporkan tugas sudah dilaksanakan dengan baik. Kita sudah melebihi target, izinkan kami subsidi silang yang kurang di sini kita ambil dari mana yang penting semua mendapatkan vaksinasi dengan lengkap," kata Ridwan Kamil.

Baca Juga: Profil Wi Ha Joon, Polisi Ganteng di Squid Game

Secara keseluruhan, kata Ridwan Kamil, capaian vaksinasi Jawa Barat per tanggal 24 September 2021 mencapai 21.658.726 dosis vaksin yang sudah disuntikkan.

Kecepatan rata-rata harian vaksinasi juga kini menjadi yang tertinggi di Indonesia dengan 311.011 dosis per hari.

Sementara itu, Jawa Tengah 250.487 dosis per hari, Jawa Timur 219.043 dosis per hari. Sedangkan DKI Jakarta 62.031 dosis per hari, kemudian Banten 77.129 dosis per hari, dan Sumatera Utara 70.649 dosis per hari.

"Jawa Barat sendiri sudah 21,6 juta dosis disuntikan. Jadi kalau pakai jumlah dosis, Jawa Barat itu paling banyak se-Indonesia, per hari ini, harian kami itu 311.000 per hari. Itu juga tertinggi se-Indonesia, jadi saya juga agak tenang selama," kata pria yang kerap disapa Kang Emil.

Halaman:

Editor: Lucky M. Lukman


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x