Mangkir di Acara TV, Giring Ganesha Muncul di Podcast: Ada Uang APBD DKI Jakarta yang Dipakai Untuk Formula E

- 28 September 2021, 14:35 WIB
Giring Ganesha ungkap alasan ingin jadi presiden.
Giring Ganesha ungkap alasan ingin jadi presiden. /Tangkap layar Youtube.com/Deddy Corbuzier

GALAMEDIA – Buntut pernyataan Plt Ketua Umum DPP Partai Solidaritas Indonesia (PSI), Giring Ganesha yang sebut Gubernur Anies Baswedan pembohong masih terus bergulir menuai pro dan kontra.

Sebelumnya diketahui Giring Ganesha sempat diundang untuk hadir di sebuah acara di televisi, namun mantan vokalis band Nidji tersebut berhalangan hadir dan mengutus juru bicara PSI, Nanang Priyo Utomo untuk menggantikannya.

Dalam video podcast terbaru di kanal Youtube milik Deddy Corbuzier yang diupload pada Selasa, 28 September 2021 Giring Ganesha pun hadir dan berikan penjelasan ihwal pernyataannya yang viral beberapa waktu yang lalu.

Giring mengaku tidak ada kebencian secara personal kepada Gubenur DKI Anies Baswedan, dirinya mengatakan kritikan yang ia buat ditujukan terhadap kinerja dan keputusan-keputusan yang Anies buat, terlebih keputusan yang menyangkut kesejahteraan penduduk Jakarta dan Formula E.

Baca Juga: Panglima TNI Anggap Pernyataan Gatot Nurmantyo Soal PKI Menyusup ke TNI Sebagai Nasihat Senior kepada Junior

Politisi PSI tersebut menjawab pertanyaan yang dilontarkan Deddy Corbuzier dan menjelaskan alasannya berani membuat pernyataan yang menyebut Gubernur Anies Baswedan pembohong.

Giring mengatakan Anies berpura-pura memiliki rasa prihatin dan mengatakan DKI Jakarta baik-baik saja di tengah banyaknya masalah yang dihadapi Jakarta. Mulai dari masalah banjir, polusi udara, hingga pengangguran.

“Intinya dia (Anies Baswedan) membuat presepsi everything is fine. Jakarta is fine, padahal Jakarta is not fine at all. Gua jelasin, satu Jakarta tenggelam, United Nation sendiri bilang nanti di 2025 Jakarta itu airnya naik, kalo banjir itu bisa sampai ke Bundaran HI dan Kempinski. Air pollution Jakarta juga is not getting better, abis itu pengangguran makin banyak,” tutur Giring kepada Deddy.

Dalam pernyataannya Giring juga menegaskan adanya data terkait uang Formula E yang dipakai (mismanage). Giring mengatakan berdasarkan data, Gubernur Anies Baswedan melakukan downpayment sebesar Rp360 miliar pada tahun 2019 dengan dana APBD untuk Formula E.

Halaman:

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x