Bongkar Kasus Azis Syamsuddin, Novel Baswedan: KPK Seperti Takut Kasus Itu Diungkap

- 5 Oktober 2021, 16:20 WIB
Mantan penyidik KPK Novel Baswedan.
Mantan penyidik KPK Novel Baswedan. /tangkap layar youtube/Watchdoc Documentary/

 

 
GALAMEDIA - Eks penyidik senior Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Novel Baswedan buka suara soal kasus wakil ketua DPR RI, Azis Syamsuddin.

Seperti yang diketahui, Azis resmi menjadi tersangka kasus suap pengurusan DAK Lampung Tengah oleh Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Politisi partai Golkar ini ditangkap di kediamannya pada Sabtu dini hari, 25 September 2021.

Azis Syamsuddin mengenakan rompi oranye usai menjalani pemeriksaan secara intensif sejak tadi petang.

Azis langsung digiring ke ruang konferensi pers terlebih dahulu sebelum dibawa ke ruang tahanan KPK.

Politikus Golkar itu ditetapkan tersangka dalam kasus dugaan suap pengurusan DAK Kabupaten Lampung Tengah tahun 2017.
 
Baca Juga: Rizal Ramli Menegur Jokowi: Ibu Kota Baru Siapa yang Akan Tinggal Disana? Rakyat Kita atau Beijing Baru?

Azis bersama dengan mantan Ketua PP Angkatan Muda Partai Golkar (AMPG) Aliza Gunado memberikan uang senilai Rp3.099.887.000 dan US$36 ribu kepada mantan penyidik KPK Stepanus Robin Pattuju.

Setelah resmi keluar dari KPK, Novel mengatakan bahwa kasus tersebut pertama kali diungkap oleh dia dan pegawai tak lolos TWK lainnya.

"Yg ungkap kasus ini adl tim sy bersama dgn tim lain yg semuanya disingkirkan dgn TWK," cuit Novel Baswedan dikutip Galamedia dari Twitter @nazaqistsha, Selasa 5 Oktober 2021.

Lebih lanjut, penyidik senior KPK ini juga mengatakan dirinya sudah melaporkan kasus tersebut ke Dewan Pengawas KPK namun tidak ditindaklanjuti.

"Saya juga sdh laporkan masalah tsb ke Dewas tp tdk jalan," ujarnya.

Dalam cuitannya itu, Novel juga mengungkapkan bahwa saat itu KPK melarang timnya untuk menindaklanjuti kasus itu.

"Justru KPK spt takut itu diungkap & melarang tim kami utk sidik kasus tsb dgn menunjuk tim lain utk penyidikannya," tandasnya.***
 
 
 
 
 
ReplyReply allForward
 
 
 

 

 
 

 

Editor: Dicky Aditya


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x