Mengaku Tante dan Keponakan ternyata Pacaran, Pacari Bocah 15 Tahun Guru SMP Terancam Penjara Saat Hamil Besar

- 13 Oktober 2021, 11:50 WIB
Tak biasa./Olah foto kolase WTFJ DailyMail
Tak biasa./Olah foto kolase WTFJ DailyMail /

GALAMEDIA - Sebuah kisah cinta yang tak biasa menjadi berita di Negeri Paman Sam. Berawal dari bocah 15 tahun yang rupanya menjalin hubungan dengan gurunya yang berusia 41.

Gara-gara hubungan terlarang ini sang guru yang kini tengah hamil sampai harus rela dipenjara.

Dikutip Galamedia dari DailyMail, pekan ini, sang guru yang mengajar di sekolah menengah tersebut mengakui hubungannya dengan si murid yang tercatat sebagai siswa kelas 8.

Akibatnya pengajar bernama Heiry Calvi itu ditangkap karena terbukti berselingkuh. Namun Calvi dibebaskan dari penjara dua hari setelah penangkapannya setelah memberikan jaminan.

Baca Juga: Usai Dihujat Netizen, Baim Wong Meminta Maaf pada Kakek Suhut Hingga Berencana Lakukan Hal Ini

Calvi dituduh berhubungan intim dengan siswa belasan tahun yang tak disebutkan namanya itu sejak tahun lalu. Dan awal tahun ini hubungan guru dan siswa sekolah  John I. Smith (JIS) K-8 Center Miami itu kian dekat.

Calvi tak lagi ragu mengirimi kekasih belianya foto-foto eksplisit melalui WhatsApp. Dokumentasi privat yang juga berupa video itu kemudian ditunjukkan sang kekasih pada teman-temannya. Berbedarnya postingan dewasa tersebut mendorong penyelidikan polisi.

Polisi juga mengungkap  Calvi memberi kekasih belianya  itu salah satu kartu kreditnya sebagai bentuk perhatian.

Baca Juga: LINK LIVE STREAMING Thomas Cup Indonesia vs Taiwan: Lengkap Dengan Susunan Pemain dan Jadwalnya

Pasangan beda usia 26 tahun itu bahkan menghadiri pesta bersama. Tetapi kepada para tamu yang ditemui keduanya mengaku bibi dan keponakan.

Belum jelas apakah Calvi berstatus sudah menikah atau apakah bayi yang dikandungnya saat ini hasil hubungannya dengan pacar ABG-nya.

Tetapi  diyakini Calvi mengandung bayi siswanya itu. Dia mengungkapkan kondisi kehamilannya kepada aparat  saat dia dijebloskan ke penjara minggu lalu, demikian laporan CBS Miami.

Baca Juga: Prabowo Subianto Jadi Presiden RI 2024 Jika Sosok Ini Jadi Wapresnya

Polisi pertama kali mengetahui kasus ini Maret lalu. Kandungan Calvi sendiri  terlihat sudah cukup besar. Ia terekam kamera mengelus perutnya saat meninggalkan penjara hari Sabtu lalu.

Sebagai bagian dari penyelidikan, polisi menyita telepon siswa yang tak disebutkan namanya itu dan menemukan foto-foto yang selama ini Calvi  kirimkan melalui WhatsApp.

Berbeda dengan kekasihnya yang dengan bangga menceritakan kisah cintanya, polisi mengatakan Calvi sekarang harus menghadapi tuntutan.

Baca Juga: Madonna Ketahuan Aslinya Tanpa Filter, Netizen Speechless

“Seorang anak tidak memiliki otoritas hukum untuk memberikan persetujuan meskipun anak tersebut mungkin menganggap apa yang dilakukannya itu tidak masalah,” ujar Rey Valdes, juru bicara Departemen Kepolisian Doral.

"Tanggung jawab ada pada orang dewasa," lanjutnya. Usia dewasa dengan  konsekuensi hukum di Florida adalah 18 tahun.

Calvi didakwa dengan kasus cabul dan mesum, transmisi elektronik berbahaya bagi anak di bawah umur, dan penggunaan perangkat komunikasi yang melanggar hukum.

Baca Juga: Makin Panas! Pernyataan Baim Wong Berbanding Terbalik dengan Pengakuan Kakek Suhud

Juga penelantaran anak, pelanggaran terhadap siswa oleh figur otoritas, juga berkontribusi terhadap kenakalan dan kepemilikan senjata api di properti sekolah.

Calvi sendiri mencoba menutupi wajah saat  meninggalkan penjara pada hari Sabtu saat dibebaskan dengan jaminan. Tidak jelas kapan dia akan kembali ke pengadilan.***

Editor: Mia Fahrani


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x