GALAMEDIA - Keputusan Presiden Jokowi yang melantik Megawati Soekarnoputri sebagai Ketua Dewan Pengarah Badan Riset dan Inovasi Nasional (BRIN) menuai beragam kritikan.
Pasalnya, selain menjadi Ketua Dewan Pengarah BRIN, Megawati Soekarnoputri juga menduduki jabatan Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP).
Dua jabatan yang didapat Megawati dari Presiden Jokowi dinilai banyak pihak merupakan tanda kerakusan.
Pengamat politik, Rocky Gerung misalnya. Ia mengatakan, jabatan Ketua Dewan Pengarah BRIN hanya terdapat di negara-negara otoriter.
Rocky menilai Jokowi sengaja memberikan jabatan itu kepada Megawati dengan tujuan supaya Ketua Umum PDIP tersebut bisa mengarahkan ideologi.
"Jadi dewan pengarah, mengarahkan ideologi. Itu cuman ada di negara-negara otoriter, di mana ada dewan yang mengarahkan ideologi," ujarnya, dikutip Galamedia dari kanal YouTube Rocky Gerung Official, Kamis 14 Oktober 2021.
Menurutnya, dengan adanya dewan pengarah, sama halnya BRIN sedang diarahkan supaya tidak mengarah kemana-mana.
Rocky juga menyinggung soal ideologi fasisme dan maoisme, serta menyamakan Megawati Soekarnoputri dengan Adolf Hitler dan Mao Zedong.