GALAMEDIA – Nama Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan tengah menjadi sorotan usai muncul kabar dirinya terlibat dalam bisnis tes PCR untuk Covid-19.
Sebagaimana diketahui, eks Direktur Publikasi dan Pendidikan Publik Yayasan Lembaga Bantuan Hukum Indonesia (YLBHI), Agustinus Edy Kristianto mengungkapkan sejumlah nama menteri Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang disebut terafiliasi dengan bisnis tes Covid-19 baik PCR maupun Antigen.
Melalui akun Facebook pribadi, Edy menyebut dua nama, Menteri Koordinator Bidang Maritim dan Investasi, Luhut Binsar Panjaitan dan Menteri BUMN, Erick Thohir.
Kedua menteri ternama ini diduga terlibat dalam pendirian perusahaan penyedia jasa tes Covid-19, PT Genomik Solidaritas Indonesia (GSI).
Menjawab tudingan tersebut, Luhut menyatakan bahwa dia tidak pernah mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT GSI.
Baca Juga: Pengamat Desak Luhut Klarifikasi Langsung Soal Bisnis PCR: Memulihkan Citra dan Reputasinya!
“Saya ingin menegaskan beberapa hal lewat tulisan ini. Pertama, saya tidak pernah sedikit pun mengambil keuntungan pribadi dari bisnis yang dijalankan PT Genomik Solidaritas Indonesia. Hingga saat ini tidak ada pembagian keuntungan baik dalam bentuk dividen maupun dalam bentuk lain kepada pemegang sahamnya,” ujarnya dalam keterangan di Instagram pribadi Kamis, 4 November 2021.
Meski begitu, Luhut sadar harus menjelasakn masalah ini dengan detail sesuai dengan fakta yang ada.